"Sangat penting adalah tentang perilaku masyarakat harus mendukung segala upaya pemerintah memerangi virus corona. Kita akan lihat perkembangan petunjuk yang diberikan pemerintah pusat. Tiap hari kita sampaikan perkembangan ke gubernur. Tasikmalaya dalam kondisi ODP," tambahnya.
Ivan tak membantah jumlah ODP di Kota Tasikmalaya akan terus bertambah.
Namun, perlu dipahami masyarakat bahwa status ODP bukan berarti suspect atau bahkan terjangkit virus corona.
"Masyarakat harus tahu kalau ODP itu bukan suspect corona. Nah, kalau sudah statusnya PDP itu baru suspect. Jadi ini istilahnya saja, ODP, PDP, baru positif corona. Nah, di Kota Tasikmalaya statusnya ODP," pungkasnya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Tasikmalaya, Mohammad Zein menyatakan, sebanyal tiga pasien ODP tercatat di wilayah Kabupaten Tasikmalaya sampai Selasa (17/3/2020) kemarin.
Pihaknya meminta warga Kabupaten Tasikmalaya tidak panik karena ketiga ODP itu bukan berarti para pasien suspect corona.
"Di Kabupaten Tasikmalaya ada 3 ODP sampai kemarin dan sekarang belum ada update lagi, satu warga yang baru pulang kerja dari Malaysia, dan dua orang lagi pulang dari daerah Karawang," ujar Zein, Rabu (8/3/2020).
Baca juga: Waspada Corona, Wali Kota Tasikmalaya Tunda Acara Pengajian Isra Miraj
Zein mengaku, selama ini pihaknya telah menyediakan puluhan ruang isolasi untuk mewaspadai adanya pasien virus corona.
Namun, sampai hari ini daerahnya masih bebas virus corona karena statusnya yang ditemukan masih ODP.
"Sampai hari ini status Kabupaten Tasikmalaya masih bebas dari virus corona," ujar dia.
Update : Kompas.com menggalang dana untuk merespon pencegahan penyebaran COVID-19. Penggalangan donasi melalui kitabisa.com dan disalurkan untuk penyediaan APD baik yang di Rumah Sakit atau di ruang publik. Dengan cara klik di sini.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.