"Jumlah kasus Covid-19 di Malaysia cenderung bertambah tiap hari. Dengan penerbangan intenasional langsung dari Malaysia-Pontianak, dikhawatirkan akan menciptakan faktor risiko dan sugesti negatif ke masyarakat Kalimantan Barat," sebut Sutarmidji.
Teranyar, pada Jumat (13/3/2020), Pemerintah Malaysia telah mengumumkan, 3 warga di Serawak positif corona.
Padahal, seperti diketahui, Serawak, Malaysia, itu berbatasan langsung dengan Kalimantan Barat.
Dia mengungkapkan, Bandara lnternasional Supadio Pontianak saat ini melayani penerbangan langsung Pontianak-Kuching setiap hari, yakni sebanyak dua kedatangan dan dua keberangkatan.
"Sedangkan penerbangan Pontianak-Kuala Lumpur setiap hari aktif, sebanyak masing-masing satu kali kedatangan dan keberangkatan," sebut Sutarmidji.
Baca juga: 5 Strategi Bali Lawan Virus Corona Covid-19, Apa Saja?
Kemudian, selama periode 2019, ada 1.101 kedatangan penerbangan internasional rute Kuching-Pontianak dan Kuala Lumpur-Pontianak, dengan jumlah penumpang 109.388 orang.
Sedangkan jumlah keberangkatan internasional di rute sama, mencapai 1.088 keberangkatan, dengan jumlah penumpang 110.155 orang.
Sementara, dalam periode Januari-Februari 2020, sudah tercatat 181 kedatangan pesawat internasional rute Kuching-Pontianak dan Kuala Lumpur-Pontianak, dengan jumlah penumpang 17.171 orang.