Polisi Tangkap Tiga Pelaku Pembunuh Pengusaha Tepung Bakso di Pekanbaru

PEKANBARU, KOMPAS.com - Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polresta Pekanbaru akhirnya berhasil mengungkap kasus pembunuhan terhadap pengusaha tepung bakso, Syamsul Bahri.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Pekanbaru Kompol Awaluddin Syam membenarkan penangkapan pelaku pembunuhan tersebut.

"Sudah tiga orang tersangka (ditangkap)," ujar Awaluddin kepada Kompas.com melalui pesan singkat, Rabu (4/3/2020).

Baca juga: Terpengaruh Bisikan Gaib, Ayah Bunuh Anak Kandungnya di Pekanbaru

Dia mengatakan, dua orang tersangka tersebut masing-masing ditangkap di wilayah Riau dan satu tersangka di Sumatera Utara.

Namun, Awal belum menyebutkan identitas ketiga tersangka.

Penjelasan lebih lengkap, termasuk motif pelaku membunuh Syamsul Bahri akan disampaikan dalam konferensi pers.

"Besok rilis di Polda Riau," kata Awal.

Baca juga: Ridwan Kamil Libatkan Rumah Sakit Swasta Bantu Tangani Virus Corona

Diberitakan sebelumnya, seorang pengusaha tepung bakso, Syamsul Bahri (39), dilaporkan hilang.

Pihak keluarga kemudian membuat laporan ke Polresta Pekanbaru, Sabtu (22/2/2020).

Warga Kecamatan Tampan, Kota Pekanbaru, Riau, itu hilang sejak, Kamis (20/2/2020). 

Kemudian, pada hari Jumat (21/2/2020), mobil yang dikendarai korban ditemukan dalam kondisi sudah terbakar di Desa Rantau Berangin, Kecamatan Kuok, Kabupaten Kampar, Riau.

Setelah empat hari hilang, Syamsul Bahri ditemukan sudah dalam kondisi tewas pada Senin (24/2/2020).

Jasad korban ditemukan di pinggir jalan lintas di Desa Kasikan, Kecamatan Tapung Hulu, Kabupaten Kampar.

Jasad korban ditemukan dalam kondisi sudah membusuk. Posisi tangan terhimpit dan mata dilakban.

Polisi langsung menyimpulkan bahwa Syamsul adalah korban pembunuhan.