Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Ketut Imaduddin Seorang Hakim yang Dirikan Pesantren Bali Bina Insani, Libur Saat Hari Besar Agama Hindu

Kompas.com - 02/03/2020, 12:33 WIB
Rachmawati

Editor

 

Libur saat hari raya Hindu

Saat ini Pondok Pesantren Bali Bina Insani menempati lahan lima hektar di Desa Meliling, Kecamatan Karambitan, Kabupaten Tabanan, Bali.

Desa Meliling adalah desa dengan komunitas Hindu yang sangat kental.

Yuli Saiful Bahri, Kepala Biro Pendidikan Bali Bina Insani mengatakan sekitar 50 persen tenaga pengajar di Ponpes ini beragama Hindu.

Ada sekitar 49 guru yang mengajar di Lembaga Pendidikan yang menerapkan konsep boarding school (asrama) ini.

Untuk menghormati masyarakat Hindu, kegiatan belajar dan mengajar di pondok pesantren diliburkan saat hari raya agama Hindu.

Baca juga: Toleransi dalam Keberagaman

Hal tersebut terlihat saat Kompas.com mengunjungi pondok pesantren tersebut pada Sabtu (29/2/2020).

Hari itu kegiatan sekolah libur karena umat Hindu sedang merayakan hari besat keagamaan Kuningan.

"Ini adalah cara kami untuk menghormati para guru yang merayakan hari besar keagamaannya," kata Yuli, Sabtu siang.

Ia bercerita sejak berdiri tahun 1991 lalu tidak ada konflik dan penolakan dari masyarakat sekitar yang mayoritas beragama Hindu.

Baca juga: Merajut Toleransi dan Keberagaman di Kelenteng Pan Kho Bio

Hal senada juga dijelaskan Ni Made Suardani, salah satu guru beragama Hindi di pesantren tersebut. Kepada siswanya, ia selalu mengajarkan untuk saling menghormati meski berbeda keyakinan.

"Toleransi yang kita ajarkan selama ini langsung dengan praktik bahwa kita walau berbeda agama tetap saling menghormati dan menghargai satu dengan yang lain," katanya Minggu (1/3/2020) siang.

Ni Made juga menjelaskan bahwa para santri tidak pernah membeda-bedakan antara guru Muslim dan Hindu.

"Bila bertemu baik di sekolah maupun di luar mereka selalu bersalaman dan mencium tangan kami," katanya.

Baca juga: Potret Toleransi di Jember, 8 Agama Ikut Hadir dalam Perayaan Imlek

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com