Sementara itu, pemilik angkot, Ujang (44) mengatakan bahwa tersangka ini dinilai meresahkan karena kerap melakukan pemalakan terhadap para sopir angkot jurusan Elang - Gedebage - Ujung Berung, bahkan pernah merampas unit kendaraan angkot.
"Meresahkan, kerap malak sopir dan pernah rampas mobil angkot," kata Ujang yang didampingi para sopir angkot yang menjadi korban.
Peristiwa meresahkan ini sudah berlangsung selama satu bulan. "Dia ini bekas sopir juga, jadi sudah paham karakter para sopir. Dia juga selalu bawa sajam," kata ucap Ujang.
Setiap Sopir yang dipalak bervariatif mulai dari Rp 10.000 hingga Rp 100.000. "Itu uang setoran, kalau enggak ngasih diancam pake golok," sambung Ujang.
Baca juga: Jenglot dan Paku Jadi Barang Bukti Kasus Guntur Bumi
Beredar rumor di kalangan sopir bahwa tersangka ini memiliki ilmu kebal, kuat dipukuli hingga dibacok.
Hal tersebut yang membuat para sopir angkot takut ketika berhadapan dengan tersangka.
"Katanya kuat dipukul dan dibacok, dia punya ilmu kebal, punya jenglot, isim sampe sabuk jampe-jampe," ujarnya.
Namun suatu hari, para sopir angkot ini sempat kesal dibuatnya, bahkan tersangka pernah diamuk massa.
Baca juga: Kabar Penangkapan Tiga Jenglot Hebohkan Warga Prabumulih