Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Gunungkidul Tewas Terbakar Setelah Tabrak Kabel Listrik yang Menjuntai di Jalan, Tubuh dan Motornya Hangus

Kompas.com - 21/02/2020, 15:52 WIB
Markus Yuwono,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Sukidi (45) warga Banjaran, Desa Karangasem, Kecamatan Paliyan, Gunungkidul, Yogyakarta, tewas tersengat listrik saat melintas di Jalan Trowono-Ngrenehan, tepatnya di Padukuhan Gondang, Desa Kepek, Kecamatan Saptosari, Jumat (21/2/2020).

Korban tewas tersengat kabel listrik yang menjuntai di pinggir jalan.

Kapolsek Saptosari AKP Wijayadi mengatakan, Sukidi yang kesehariannya bekerja sebagai nelayan di Pantai Ngrenehan, berangkat dari rumah menuju Pantai Ngrenehan dengan mengendarai sepeda motor. Kondisi saat itu masih gelap.

Baca juga: Bermain Ponsel Sambil Mengisi Daya Saat Hujan, Tubuh Pemuda Ini Gosong Tersambar Petir, Kasur Berlubang

Saat mengendarai sepeda motor, korban diduga menabrak kabel yang menjuntai karena terputus dan tersengat listrik hingga tewas di tempat.

Tubuhnya hangus terbakar, begitu juga dengan motor yang dikendarai.

Sekitar pukul 06.00 WIB, jenazah korban ditemukan warga di sekitar lokasi.

"Diketahui sepeda motor terpanggang di TKP, korban berada di atasnya. Diketahui ada kabel yang melintang di tengah jalan," kata Wijayadi saat ditemui wartawan di Mapolsek Saptosari Jumat. 

Korban langsung dibawa ke RSUD Wonosari untuk divisum. Tak berselang lama, keluarga datang untuk membawah jenazah.

Baca juga: Pelajar yang Tersambar Petir Saat Bermain Ponsel Alami Luka Bakar di Wajah

 

Korban semula merupakan warga asli Desa Kanigoro. Namun, pindah ke Karangasem bersama istrinya.

"Korban sudah diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan," kata Wijayadi. 

Kompas.com mencoba mengonfirmasi kejadian itu ke pihak PLN dengan mendatangi langsung kantor PLN di Wonosari.

Namun, petugas keamanan menyebut Kepala PLN Wonosari tidak berada di tempat. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com