Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dari Panji Petualang hingga Bule Australia Matt Wright Belum Mampu Tangkap Buaya Berkalung Ban di Palu

Kompas.com - 13/02/2020, 07:48 WIB
David Oliver Purba

Editor

KOMPAS.com - Hingga  kini belum ada yang mampu menangkap buaya berkalung ban yang berkeliaran di sungai Palu, Sulawesi Tengah.

Sejumlah cara telah dilakukan, termasuk memanggil para ahli satwa.

Namun, hingga kini ban masih berada di leher buaya tersebut.

Baca juga: Buaya Berkalung Ban Belum Tertangkap, Harpun Matt Wright Kenai Buaya Lain yang Seukuran

Berikut sejumlah upaya yang telah dilakukan untuk menangkap buaya tersebut:

Pasang kerangkeng 2016

Sejak 2016, Dinas Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sulawesi Tengah telah mencoba untuk menyelamatkan dan melepaskan ban dari leher buaya tersebut.

Beberapa usaha di antaranya dengan jala yang diberi pemberat dan menggunakan kerangkeng. Namun, upaya itu tak berhasil.

Panji petualang 2018

Panji PetualangYouTube/Panji Petualang Panji Petualang

Upaya melepaskan ban dari leher buaya terus dilakukan.

Salah satunya datang dari Panji si Petualang.

Bersama timnya, Panji datang ke sungai Palu tahun 2018 untuk mencoba menangkap buaya tersebut. 

Namun, saat itu Panji masih kesulitan menentukan cara menangkap buaya.

"Kita bisa saja pakai pancing dengan menggunakan umpan daging, cuma posisinya kalau pakai kail takutnya mulut buaya bisa terluka. Atau bisa juga saya berenang sampai onggokan pasir dimana buaya berkalung ban itu berjemur, kemudian kita jerat pake tali, cuma memang resikonya besar," ujar Panji, Minggu (21/1/2018).

Baca juga: Ikut Buru Buaya Berkalung Ban Bekas, Pawang Asal Australia Gunakan Umpan Bebek

"Karena selain arusnya deras, saya juga berpikir karena ada satu buaya lagi yang besarnya sama, juga sedang berjemur. Jangan sampai saya nantinya yang diselamatkan,” kata Panji menambahkan.

Upaya Panji menangkap  buaya gagal dilakukan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com