KOMPAS.com - Mardi Rahmad Dani (22), seorang warga Dusun Krajan, Desa Puger Wetan, Kecamatan Puger, Jember, Jawa Timur, tewas setelah dibacok oleh Azis (19).
Kejadian pembacokan itu terjadi pada Sabtu (8/2/2020) malam, saat korban bersama dengan istrinya menyaksikan hiburan di Alun-alun kecamatan setempat.
Akibat tangannya terkena sabetan celurit dari pelaku, korban terkapar dan tewas saat dalam perjalanan ke rumah sakit.
Setelah mendapat laporan penganiayaan itu, polisi langsung menangkap pelaku di tempat persembunyiannya.
Berikut ini fakta selengkapnya:
Sabtu (8/2/2020) malam, korban mengajak istrinya yang sedang hamil pergi jalan-jalan di Alun-alun Kecamatan Puger, Jember. Selain bersama istri, korban juga diketahui ditemani oleh rekannya bernama Yogi.
Saat sedang menikmati hiburan itu, korban didatangi oleh tersangka Azis (19), dan empat temannya.
Azis yang diduga sedang terpengaruh minuman alkohol itu kemudian mencoba memalak rokok kepada korban dan Yogi.
Namun, karena tak bisa memenuhi permintaan itu, antara tersangka dan korban kemudian terlibat keributan.
"Azis marah dan memaksa Yogi memberikan rokok," kata Jumbo melalui keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Minggu (9/2/2020).
Perkelahian antara pelaku dan korban bermula dari sikap Azis yang sengaja mencari keributan.
Pasalnya, pelaku memaksa korban dan Yogi memberikan rokok. Namun, karena korban tidak memiliki rokok yang diinginkan, pelaku akhirnya diberikan rokok lintingan.
Tapi niat baik korban itu justru ditanggapi sebaliknya oleh pelaku.