BPBD Bojonegoro juga menyebut, kejadian tersebut lantaran fenomena alam yang terjadi saat ini dan wilayah Bojonegoro yang sedang memasuki musim hujan.
Untuk itu, warga diharapkan tidak terlalu panik dan risau dengan kejadian tersebut.
"Fenomena alam dan sudah sering seperti itu di wilayah Bojonegoro, yang memang banyak terdapat sumur minyak bekas. Kalau di sini itu, orang menyebut lantung. Hanya saja kami mengimbau supaya masyarakat untuk tetap waspada," kata dia.
Bersama dengan warga dan pihak terkait, pihak BPBD juga sudah memasang garis pengaman.
Selain itu, di sekitaran bibir sumur sudah dibuatkan semacam tanggul sebagai antisipasi bila ada material yang dikeluarkan, agar tidak sampai meluber.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.