“Kita masih dalam tahap penyelidikan. Karena kita belum bisa menyentuh pada para saksi yang ada di sekolah, termasuk juga murid-murid yang terlibat,” kata Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Leonardus Simarmata di Mapolresta Malang, Sabtu (1/2/2020).
Namun demikian, ia mengatakan sudah mengunjungi korban di rumah sakit.
Saat di rumah sakit itu, korban diakui masih mengalami trauma dan belum bisa memberikan keterangan secara lengkap.
Adapun di sejumlah bagian tubuhnya juga diketahui terdapat luka memar, seperti di pergelangan kaki, tangan, hingga punggung.
Penulis : Kontributor Malang, Andi Hartik|Editor : Khairina, Abba Gabrillin
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.