KOMPAS.com- Kasus gigitan ular tidak hanya dialami oleh orang dewasa namun juga anak-anak.
Melansir situs Snakes for Pets dalam pemberitaan Kompas.com sebelumnya, ular menggigit karena menganggap manusia melanggar batas wilayah mereka hingga mereka merasa terancam.
Anak-anak cenderung belum mengerti jenis serta apa yang perlu dilakukan ketika berhadapan dengan ular. Berikut Kompas.com merangkum kisah-kisah gigitan ular pada anak kecil di berbagai daerah:
Adi Ramdani (11), seorang bocah yang tinggal di RT 04 RW 09, Kelurahan Pasirjati, Kecamatan Ujungberung, Kota Bandung tewas digigit ular weling yang ditemukannya, Rabu (22/1/2020).
Ular jenis weling itu rencananya akan dijual oleh Adi. Namun saat menunjukkan kepada teman-temannya, ular tersebut menggigitnya.
"Korban bersikukuh bahwa ular tersebut sudah dibuang bisanya dan rencananya korban akan menjual ular tersebut," jelas Plt Camat Ujung Berung Didin Dikayuana, Kamis (23/1/2020).
Setelah digigit, korban pulang dan memasukkan ular tersebut ke dalam akuarium
Racun dari gigitan ular itu pun bereaksi di tubuh Adi.
Pada saat kejadian, keluarga Adi sedang tidak ada di rumah. Saat ibunya pulang, ia medapati tangan Adi terus menggaruk-garuk lantai dan mulutnya berbusa.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan