Idul kemudian dibawa ke Rumah Sakit Soloam, Baubau. Di rumah sakit tersebut, dokter memotong ikan marlin dan menyisikan bagian kepala yang sebagian besar moncongnya menancap di leher Idul.
Karena keterbatasan alat, dokter meminta Saharuddin membawa Idul ke Makassar agar segera dioperasi.
Minggu (19/1/2020) malam, Idul dan Saharuddin serta beberapa anggota keluarga naik pesawat terbang ke Makassar.
Idul dirujuk di RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar.
Baca juga: Cerita Dokter Saat Keluarkan Moncong Ikan Marlin dari Leher Idul: Dalamnya 15 Cm
Senin (20/1/2020) sekitar pukul 10.00 WITA, Idun menjalani operasi sekitar satu jam untuk mengeluarkan moncong ikan marlin dari lehernya.
Direktur RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo Khalid Saleh saat konferensi pers, Senin (20/1/2020) sore mengatakan Idul tidak langsung dioperasi karena statusnya saat dirujuk bukan berstatus emergency.
Khalid Saleh mengatakan ada enam dokter yang terdiri dari dokter sepesialis ahli bedah bedah toraks cardiovaskular dan anastesi yang melakukan operasi mengeluarkan moncong ikan marlin dari leher Idul.
"Pada prinsipnya setelah masuk di UGD, kondisi pasien relatif stabil sehingga pasien ini kami menganggap kasusnya urgensi bukan emergensi. Jadi perlu persiapan darah (yang banyak)," kata Khalid.
Baca juga: Dramatis, Evakuasi Pemancing Terseret Ombak, Jasad Ditemukan di Goa Tepi Laut