Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perjalanan Gibran Menuju Pilkada Solo: Ogah Masuk Politik, Ketemu Megawati hingga Tunggu Hak Prerogatif PDI-P

Kompas.com - 23/12/2019, 08:11 WIB
Pythag Kurniati

Editor

Pada bulan yang sama, Gibran menjawab pernyataan Rudy. Ia memastikan tidak akan maju melalui jalur independen.

"Saya tidak pernah bilang di mana pun, pada siapa pun kalau saya maju jalur independen," kata Gibran saat itu.

Kalimat Gibran seolah menghentikan bola wacana calon independen yang tadinya ramai digulirkan.

Pada hari yang sama saat pernyataan itu dibuat, Gibran memberi sinyal, ia memiliki kesempatan mendaftar melalui DPD maupun DPP.

Baca juga: Daftar Calon Wali Kota Solo, Gibran: Keluarga Besar Sudah Merestui

Menemui Megawati

Seolah ingin membuktikan keseriusannya, Gibran menemui Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri di kediamannya, Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat.

Pertemuan pada Kamis (24/10/2019) itu berlangsung kurang lebih selama satu jam.

Gibran mengaku, pertemuannya dengan Megawati karena ia telah resmi menjadi kader PDI-P. Sehingga sudah sewajarnya ia bersilaturahmi dengan petinggi partai itu.

"Siang ini saya berkesempatan untuk sowan, silaturahmi ke Bu Mega. Jadi kalau di Solo saya sudah ambil KTA PDI-P sudah sewajarnya saya sowan dan silaturahmi ke senior-senior, petinggi-petinggi PDIP. Kalau di Solo, saya sudah sowan ke Pak Rudy, beberapa senior PDI-P dan hari ini ke Bu Mega," kata Gibran.

Pertemuan Gibran dan Megawati dianggap hal yang wajar oleh Rudy. "Siapa saja yang ingin ketemu Bu Mega ya silakan," kata Rudy.

Usai pertemuannya dengan Megawati, Gibran diminta membaca empat buku oleh Ketum PDI-P tersebut. Salah satunya berjudul Indonesia Menggugat.

Baca juga: Temui Megawati, Gibran Tegas Tak Maju Lewat Independen hingga Diminta Baca Buku Bung Karno

Mendaftar melalui DPD PDI-P Jateng di Semarang

Gibran Rakabuming Raka beorasi di atas panggung di halaman kantor DPD PDIP Jawa Tengah, Panti Marhaen, usai dirinya resmi mendaftar sebagai bakal calon wali kota Solo untuk periode 2020-2025, Kamis (12/12/2019).KOMPAS.com/RISKA FARASONALIA Gibran Rakabuming Raka beorasi di atas panggung di halaman kantor DPD PDIP Jawa Tengah, Panti Marhaen, usai dirinya resmi mendaftar sebagai bakal calon wali kota Solo untuk periode 2020-2025, Kamis (12/12/2019).

Gibran memastikan langkahnya maju di Pilkada Solo 2020 semakin dekat. Ia mendaftar sebagai bakal calon wali kota Solo di DPD PDI-P Jawa Tengah di Semarang.

Ayah Jan Ethes Sri Narendra tersebut mendaftar pada Kamis (12/12/2019), diantar oleh ratusan relawan dengan 20 bus. Gibran mengaku telah mengantongi restu dari anggota keluarganya.

“Sudah minta doa restu. Paling pertama bapak sama eyang sudah, sama ibu sudah, istri, mertua semuanya sudah. Keluarga besar sudah merestui semua,”katanya.

Jokowi pun memberi pesan khusus bagi putra sulungnya tersebut. Gibran diminta mengikuti mekanisme dan tidak menggunakan cara curang.

“Pesan bapak harus melalui proses. Jadi, semua proses harus dilalui jangan ada jalan pintas. Semua mekanisme partai harus dilakukan, tidak ada yang namanya jalan pintas,” terangnya.

Sedianya, ia ingin menemui Rudy sesaat sebelum mendaftar. Namun, kata Gibran, lantaran kesibukan Rudy ia gagal menemuinya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com