Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selama 15 Tahun Kakak Beradik di Sulsel Dipasung karena Menderita Gangguan Jiwa

Kompas.com - 28/11/2019, 17:23 WIB
Amran Amir,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

Berbagai upaya sejak belasan tahun lalu sudah dilakukan Abdul Salam dan istrinya demi kesembuhan kedua anaknya.

Misalnya berobat secara medis maupun spritual, meski harus berutang. 

Abdul dan istrinya kini pasrah dan tetap berupaya merawat kedua anaknya sambil bekerja secara serabutan.

Keduanya mengumpulkan daun sagu untuk membuat atap rumbia demi memenuhi kebutuhan keluarga. 

Baca juga: Dipasung Bapaknya, Anak Tewas Terjebak Kebakaran di Tangsel

Ia sebenarnya berharap mendapat bantuan dari pemerintah daerah. Namun sayang, bantuan tak kunjung datang.

“Setiap hari kami mengurusnya, kalau kambuh dan parah lagi penyakitnya kami tidak bisa berbuat apa-apa. Tidak bisa mengambil daun sagu untuk buat atap, karena harus dijaga. Kalau mau makan, yah apa adanya saja kami pasrah saja sama yang kuasa,” ujar dia. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com