Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mahasiswi di Bone Tewas Usai Melahirkan, Bayinya Selamat

Kompas.com - 18/11/2019, 21:25 WIB
Hendra Cipto,
Dony Aprian

Tim Redaksi

BONE, KOMPAS.com – NU, seorang mahasiswi di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, ditemukan tewas usai melahirkan bayi seorang di dalam kamarnya, Minggu (17/11/2019) malam.

Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Ibrahim Tompo mengatakan NU ditemukan tewas berlumuran darah setelah melahirkan bayi berjenis kelamin laki-laki. 

“NU ditemukan sudah dalam kondisi meninggal dunia di dalam kamarnya, sedangkan bayi laki-laki berhasil selamat dalam keadaan sehat," ujar Ibrahim, Senin (18/11/2019).

Baca juga: Tersambar Petir, 1 Warga Ampek Nagari Tewas, 2 Orang Terluka

Selanjutnya, bayi laki-laki itu, dilarikan Rumah Sakit Umum Tenriawaru Watampone untuk mendapatkan perawatan medis.

Ibrahim menjelaskan, NU tinggal di lantai 3 rumah pamannya, Faisal di Jl Dr Wahidin Sudirohusodo, Kelurahan Macanang, Kecamatan Tanete Riattang, Kabupaten Bone.

Saat melahirkan, NU ditinggal sendirian oleh paman bersama keluarganya sedang bepergian ke Kabupaten Wajo.

Ayah NU, Kamaruddin sempat menghubungi korban, namun tidak dijawab.

Kamaruddin kemudian menghubungi Faisal menanyakan kabar NU. Khawatir akan hal itu, Faisal kemudian bergegas pulang dan bertemu dengan Kamaruddin untuk mengecek keadaan NU.

Baca juga: CIP Tewas di Kos Mampang, Polisi Akan Periksa Aplikator Transportasi Online

Saat di depan pintu kamar, kata dia, Faisal mencium bau yang tidak sedap sehingga memanggil Kamaruddin untuk membantu mendobrak pintu kamar.

"NU ditemukan sudah berlumuran darah  dan sudah dalam meninggal dunia," tutur Ibrahim.

Atas kejadian itu, tambah Ibrahim, Satuan Reskrim Polres Bone bersama tim Identifikasi melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Jenazah NU dibawa ke RSU Tenriawaru Watampone untuk dilakukan visum.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com