Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta Lengkap Kasus Mayat Berjilbab Pink, Didorong Pemotor hingga Polisi Buru Pelaku

Kompas.com - 31/10/2019, 05:25 WIB
Candra Setia Budi

Editor

Dugaan itu berdasarakan sejumlah saksi. Di mana korban diketahui mengendarai sepeda angin dari arah timur di jalan Basuki Rahmat sebelum ditemukan tewas dan tergeletak di jalan.

Kemudian informasi dari saksi, lanjutnya, saat mengendarai sepeda angin, perempuan berjilbab itu didorong oleh seseorang yang menaiki sepeda motor jenis matic warna putih.

Luka tersebut diduga akibat korban terjatuh dari sepeda angin yang dikendarainya.

"Kita simpulkan awal ini adalah Laka Lantas. Tapi untuk kepastiannya, kita masih melakukan pendalaman," katanya, Selasa.

Baca juga: Kasus Mayat Berjilbab Pink yang Tergeletak di Jalan, Saksi Lihat Korban Didorong

3. Polisi buru pemotor yang dorong korban hingga terjatuh

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Jombang AKP Azi Pratas Guspitu mengatakan, pihaknya meminta keterangan dua saksi yang berada di lokasi saat korban naik sepeda dan korban terjatuh.

Saksi pertama, mengetahui saat korban terjatuh dari sepeda. Sedangkan saksi kedua, mengetahui saat korban naik sepeda angin sembari didorong seseorang yang menaiki motor matic warna putih.

Kedua saksi, lanjut Azi, tidak mengetahui apa yang menjadi penyebab korban terjatuh dari sepedanya.

"Tapi mendorongnya ini untuk membantu agar laju kendaraan korban lebih cepat. Saksi yang naik motor masih kita lidik, belum kita temukan," ujarnya saat dikonfirmasi, Rabu (30/10/2019).

Baca juga: Kasus Mayat Berjilbab Pink di Jalan, Polisi Buru Pemotor yang Dorong Korban 

4. Pamit ambil uang

Ilustrasi uangSHUTTERSTOCK Ilustrasi uang

Keponakan korban, Lena Oksiana (23) mengatakan, bibinya Sri Witnowati pergi meninggalkan rumah sekitar pukul 03.00 WIB.

Saat meninggalkan rumah, perempuan dua anak itu meninggalkan rumah dengan menaiki sepeda angin.

Diakuinya, keluarganya sudah mengingatkan bibinya agar tidak bepergian di waktu dinihari, namun, Sri Witnowati tetap memaksa pergi saat hari masih gelap.

"Pamitnya mau ambil uang ke rumah temannya. Naik sepeda, karena memang bibi saya tidak bisa naik motor," ujarnya saat ditemui Kompas.com di depan kamar jenazah RSUD Jombang, Selasa.

Baca juga: Mayat Wanita Ditemukan Bersama Uang Rp 13 Juta, Identitasnya Misterius

Sumber: KOMPAS.com (Kontributor Jombang, Moh. Syafií | Editor: Aprillia Ika)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com