Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER NUSANTARA] 2 Tahun Pelarian Tersangka Korupsi Rp 18 Miliar | PNS Ditemukan Tewas Dicor

Kompas.com - 26/10/2019, 05:46 WIB
Rachmawati

Editor

3. Modus keperawanan prostitusi online

Dua mucikari, seorang perempuan berinisial Y (28) dan seorang laki-laki berinisial GG alias A, diamankan aparat Polres Bogor di salah satu hotel di kawasan Sentul City, Babakan Madang, Bogor, Jawa Barat.

Mereka berdua menawarkan perempuan yang masih perawan melalui media sosial kepada jejaring pria hidung belang.

Modus tersebut diketahui setelah patroli Cybercrime Polres Bogor di media sosial pada Selasa (15/10/2019).

Dua mucikari tersebut menjual perempuan yang dianggap masih perawan kepada pelanggan dengan harga Rp 20 juta untuk sekali kencan.

Saat menangkap dua mucikari tersebut, polisi juga mengamankan seorang perempuan muda berinisial KO yang dipekerjakan sebagai PSK.

Baca juga: Di Balik Modus Kapsul Keperawanan Prostitusi Online di Bogor, Kencan Bertarif Puluhan Juta Rupiah hingga Korban Gadis Desa

 

4. Pelaku pembunuhan PNS Kementerian PU ditangkap

Jenazah Aprianita (50) PNS Kementerian PU yang menjadi korban penculikan saat ditemukan di lokasi Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kandang Kawat, Palembang, Jumat (25/10/2019).KOMPAS.COM/AJI YK PUTRA Jenazah Aprianita (50) PNS Kementerian PU yang menjadi korban penculikan saat ditemukan di lokasi Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kandang Kawat, Palembang, Jumat (25/10/2019).
Berdasarkan informasi yang dihimpun, satu dari terduga pelaku tersebut bernama Yudi (50) yang merupakan teman dekat korban.

"Iya, keduanya masih kita periksa. Baru dua tersangka yang diamankan," kata Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Sumsel AKBP Yudhi Suwaryadi, Jumat (25/10/2019).

Menurut Yudhi, polisi sebelumnya telah tiga hari melakukan penggalian di beberapa lokasi untuk mencari korban.

Setelah lima kali menggali di lokasi Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kandang Kawat, Kecamatan Ilir Timur II Palembang, petugas akhirnya menemukan korban dengan kondisi mengenaskan.

"Kondisi korban masih mengenakan baju. Kaki korban juga terikat tali,"ujar Yudhi.

Baca juga: PNS Kementerian PU Tewas Dicor Pakai Semen, Polisi Tangkap 2 Pelaku

 

5. Order fiktif Go-Food dibongkar

Praktik order makanan fiktif Go-Food dibongkar Unit Cyber Ditreskrimsus Polda Jatim.

Komplotan berisi 6 orang diamankan dan ditetapkan sebagai tersangka dalam pengungkapan praktik itu.

Praktik tersebut sama sekali tidak merugikan konsumen, namun merugikan Go-Jek selaku penyedia layanan aplikasi Go-Food.

Kata Wakil Direktur Kriminal Khusus, AKBP Arman Asmara, dari 6 pelaku, 2 di antaranya memiliki restoran atau warung makanan fiktif.

Baca juga: Praktik Order Fiktif Go-Food Dibongkar, 6 Orang Diamankan

SUMBER: KOMPAS.com (Rachmawati, Aji YK Putra, Achmad Faizal)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com