Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selamat Jalan Brigadir Anumerta Hedar...

Kompas.com - 13/08/2019, 13:45 WIB
Rachmawati

Editor

Briptu Hedar meninggal dengan luka tembak di sejumlah bagian di tubuhnya.

Polda Papua memastikan akan mencari para pelaku yang sebelumnya sempat diajak negosiasi untuk melepaskan korban.

"Kami masih selidiki apakah ini dari kelompok (Lekagak) Telenggen yang ada di Puncak," ujar Kamal.

Ia menyebut sebelum jenazah korban ditemukan, pihak Pemkab Puncak dan Polres Puncak Jaya sempat melakukan negosiasi dengan KKB pimpinan Lekagak Talenggen.

Baca juga: 5 Fakta Penyanderaan Briptu Heidar oleh KKB, Gugur Saat Negosiasi

 

Anak tunggal yang mahir Bahasa Jerman

Brigadir polisi Hedar adalah anak tunggal dari pasangan Kaharuddin-Nurhaeda yang lahir di Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan, pada 17 Juli 1995.

Hedar mengikuti Pendidikan Bintara Tugas Umum Polri pada 2014 di SPN Jayapura Polda Papua. Kemudian pada 2015 ia ditempatkan di Polres Lanny Jaya dengan jabatan Bintara Reskrim selama 2 tahun.

Pada tahun 2017, dia bergabung di Dit Reskrimum Polda Papua.

Hedar dikenal sosok polisi yang berprestasi karena selama 5 tahun bertugas, dia berhasil menuntaskan 11 kasus.

Baca juga: Briptu Heidar yang Gugur Setelah Disandera KKB di Papua Dapat Kenaikan Pangkat

Bahkan, pada 2017 Heidar mendapat kenaikan pangkat luar biasa dalam aksi pembebasan sandera warga Papua dan non-Papua oleh KKB di Tembagapura.

Pembebasan itu di Kampung Banti, Distrik Tembagapura, pada 11 November 2017.

Hedar juga dikenal mahir berbahasa Jerman.

Jenazah Hedar dimakamkan di kampung halamannya di Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan.

Sekitar pukul 10.25 WIT, jenazah almarhum Hedar tiba di Timika, setelah diterbangkan dari Bandara Ilaga, Puncak.

Kapolda Papua Inspektur Jenderal Rudolf A Rodja melepas jenazah almarhum Brigadir Anumerta Hedar menuju Makassar, Sulawesi Selatan.

Baca juga: Briptu Heidar, Polisi yang Gugur di Puncak Papua Diduga Disandera KKB Lekagak Talenggen

Jenazah diberangkatkan dari Bandara Mozes Kilangin, Timika, Papua, Selasa (13/8/2019).

Panglima Kodam XVII/ Cendrawasih Mayjen TNI Yosua Pandit Sembiring dan Bupati Puncak Willem Wandik turut hadir dalam upacara pelepasan jenazah secara militer. Upacara digelar sekitar pukul 12.30 WIT.

Pelepasan jenazah juga dihadiri perwakilan Pemerintah Kabupaten Mimika, Kapolres Mimika AKBP Agung Marlianto, Komandam Kodim Mimija Letkol Pio L Nainggolan, serta perwira tinggi di lingkup Polda Papua.

Selamat jalan Brigadir Anumerta Hedar...

 

SUMBER: KOMPAS.com (Irsul Panca Aditra, Suddin Syamsuddin)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com