Slamet yang juga sebagai ketua rukun tetangga mengatakan, nantinya bagi warga yang tidak datang saat penyembelihan akan dikunjungi untuk mendapat jatah daging kurban.
Menurut Slamet, saat perayaan keagamaan Nasrani seperti Natal, warga di sini saling mengunjungi tetangganya.
"Di sini guyup rukun. Puji Tuhan bisa menerima kami," ucap Slamet.
Panitia Kurban RT 02 Tukijan mengatakan, seluruh masyarakat tanpa memandang latar belakang agama akan diberikan daging kurban.
Hal ini sebagai bentuk gotong royong masyarakat setempat menyambut hari raya kurban.
"Sudah biasa seperti ini. Kami saling membantu semua warga tanpa membedakan latar belakang agamanya," kata Tukijan.
Saat makan siang, semua warga saling menyatu untuk makan bersama.
Makan siang ini juga sebagai waktu beristirahat untuk kembali melanjutkan sisa potongan daging yang belum selesai dibagikan kepada warga.
"Warga masyarakat RT 02 campur bisa rukun. Bisa merukunkan acara seperti ini ,enggak usah membedakan. Semua sama-sama saling mendukung," ucap Tukijan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.