Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penderita ISPA Meningkat Dampak Erupsi Gunung Sinabung

Kompas.com - 13/06/2019, 17:54 WIB
Hendri Setiawan,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

KABUPATEN KARO, KOMPAS.com- Dampak abu vulkanik erupsi Gunung Sinabung, jumlah penderita Infeksi Saluran Prenafasan Akut (ISPA), di Desa Naman, Kecamatan Naman Teran, Kabupaten Karo, meningkat.

Kepala Puskesmas Kecamatan Naman Teran S Bangun mengatakan, sejak erupsi Gunung Sinabung pada minggu sore, penderita ISPA meningkat 30 sampai 45 persen.

"Peningkatan ISPA ada peningkatan. Data kita meningkat 30 sampai 45 persen peningkatannya dari hari biasanya," ujar S Bangun, di Puskesmas Naman, Rabu (12/6/2019).

Baca juga: 4.208 Hektare Ladang Padi dan Jagung Rusak Terdampak Erupsi Gunung Sinabung

Diperkirakan peningkatan jumlah penderita ISPA ini terus meningkat di Kecamatan Naman, karena kecamatan ini merupakan kecamatan terparah terpapar abu vulkanik Sinabung.

Bangun mengimbau masyarakat agar warga yang beraktivitas di luar menggunakan masker dan pelindung mata. Ini bertujuan untuk meminimalisir penyakit yang timbul akibat abu vulkanik Sinabung.

"Kita mengimbau masyarakat agar menggunakan masker kalau lagi di luar ruangan, kalau tidak ada masker segera ambil di puskesmas kecamatan ini. Juga kurangi aktivitas di luar ruangan agar dapat meminimalisir penyakit yang disebabkan abu ini," katanya.

Baca juga: 5 Fakta Bencana Hujan Abu Gunung Sinabung, Ganggu Ujian Siswa SD hingga Warga Kekurangan Air Bersih

Seorang pasien, Jasna Tarigan mengatakan, dirinya berobat ke puskemas karena merasakan sesak nafas. 

"Berobat nakku, sesak nafas, gak tahu kenapa makanya aku berobat ke sini," ujarnya di Puskesmas Kecamatan Naman Teran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com