Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Libur Lebaran, Destinasi Wisata di Lereng Merapi Aman Dikunjungi Wisatawan

Kompas.com - 28/05/2019, 14:37 WIB
Wijaya Kusuma,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

"Libur tahun ini target kami 17.000 sampai 20.000," ungkap dia.

Wisatawan tak perlu takut

Bagi wisatawan yang ingin mengisi libur Lebaran dengan mengunjungi destinasi-destinasi di lereng Merapi tidak perlu takut.

Status Gunung Merapi memang di atas normal yakni Waspada (level II). Namun, destinasi-destinasi yang ada tetap aman dikunjungi wisatawan.

Sebab, Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta menetapkan radius bahaya 3 km dari puncak Gunung Merapi.

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman, Sudarningsih mengatakan, semua destinasi wisata di lereng Merapi berada di luar zona bahaya.

"Tidak ada objek wisata yang di dalam radius 3 Km. Jadi, kami sampaikan masih aman wisata ke Sleman terutamanya lereng Merapi," urainya.

Baca juga: Menjajal Wisata Camping Glamor di Tanah Sunda

Sudarningsih menuturkan, destinasi wisata di lereng Merapi merupakan salah satu andalan Kabupaten Sleman setelah Candi Prambanan.

Pada 2017, destinasi wisata lereng Merapi menyumbang 1 juta wisatawan. Sedangkan pada 2018, destinasi wisata lereng Merapi menyumbang 600.000 wisatawan.

Aplikasi "Jarak Aku Merapi"

Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Sleman, Makwan menyampaikan, guna memberikan informasi kepada masyarakat di sekitar Gunung Merapi dan bahkan wisatawan, di hadirkan aplikasi "Jarak Aku Merapi".

Aplikasi ini bisa diunduh di web BPBD Sleman.

"Iya benar, tujuanya memang untuk memberikan informasi kepada semua orang. Kebetulan, saat ini Gunung Merapi statusnya waspada," ujar dia.

Melalui aplikasi ini, masyarakat maupun wisatawan dapat mengetahui perkembangan situasi Gunung Merapi dengan mudah dan cepat.

Tak hanya itu, melalui aplikasi tersebut, masyarakat dan wisatawan dapat mengetahui posisi mereka berapa kilometer dari puncak Gunung Merapi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com