TIMIKA, KOMPAS.com - Komando Armada (Koarmada) III mengerahkan satu unit pesawat udara patroli maritim U-6212 dan satu unit Sea Rider untuk melakukan pencarian terhadap sebuah longboat berpenumpang 30 orang di Perairan Asmat, Papua, Senin (13/5/2019).
Komadan Lanal Timika Letkol (P) Yadi Mulyadi mengatakan, selain mengerahkan pesawat patroli, TNI AL juga mengirimkan satu KRI untuk melakukan pencarian.
"KRI sudah bergerak tadi pagi dari Dobo," kata Yadi kepada Kompas.com.
Baca juga: Longboat Berisi 30 Orang Dilaporkan Hilang Kontak di Perairan Asmat
Pesawat patroli yang di pilot Kapten Laut (P) Aang bersama co pilot Lettu Laut (P) Ahmad Seto sudah tiba di Timika, Senin siang.
Pesawat kemudian melakukan pencarian dengan menyirisi perairan Asmat kurang lebih 40,31 mil laut.
Operasi pencarian selama empat jam ini dipimpin Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Timika, dan Komadan Lanal Timika Letkol (P) Yadi Mulyadi.
Hingga Senin sore, pencarian longboat belum membuahkan hasil.
"Selama 4 jam pencarian belum membuahkan hasil," ujar Yadi.
Baca juga: Tim SAR Hentikan Pencarian Korban Hanyutnya Longboat di Manokwari
Sebelumnya, longboat berpenumpang 30 orang dilaporkan hilang kontak sejak Kamis (9/5/2019), saat menempuh perjalanan dari Distrik Fayit tujuan Ibu kota Asmat di Distrik Agats.
Juru bicara Kantor Pencarian dan Pertolongan Timika, Muhamad mengatakan, awalnya pada Kamis lalu longboat tersebut bertolak dari Distrik Fayit tujuan Agats, pukul 15.00 WIT.
Sedianya longboat itu akan tiba pukul 22.00 WIT. Namun, hingga waktu tersebut longboat tak kunjung tiba.
"Laporan hilangnya longboat itu dilaporkan Maklon Bahakap yang merupakan keluarga korban," kata Muhamad dalam keterangan tertulisnya, Minggu (12/5/2019) malam.
Baca juga: Hanya Bocah 14 Tahun yang Selamat Setelah Longboat yang Hanyut 8 Hari Ditemukan
Awalnya, dilaporkan longboat tersebut berpenumpang 5 orang. Namun, setelah dilakukan pencarian di hari pertama, pada Jumat (10/5), ternyata longboat tersebut berpenumpang 30 orang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.