Usai Kampanye Tertutup, Jokowi Ngopi Bareng di Sentra Kuliner Malang

MALANG, KOMPAS.com - Calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo (Jokowi) menyempatkan diri ngopi bareng di Sentra Kuliner Sriwijaya Taman Trunojoyo yang ada di depan Stasiun Kota Malang, Senin (25/3/2019) malam.

Adalah Warung Makan Sambel Tempong yang dipilih Jokowi. Kebetulan, selain jual makanan, warung makan khas Banyuwangi tersebut juga menjual aneka minuman, termasuk kopi.

Jokowi ngopi ditemani oleh Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Erick Thohir, Sekretaris Kabinet Pramono Anung dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.

Tidak lama kemudian, Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan datang menyusul. Mereka berlima duduk saling berhadapan dalam satu meja.

Kesempatan ngopi bareng itu dilakukan Jokowi usai menghadiri kampanye tertutup di Gor Ken Arok, Kota Malang.

Baca juga: Cerita Jokowi Memilih Keluar dari BUMN dan Merintis Bisnis Meubel

Warga Kota Malang yang kebetulan berada di lokasi itu berebut mengabadikan moment tersebut. Tidak sedikit warga yang berkesempatan langsung berfoto selfie dengan Jokowi.

Pramono Anung bahkan ikut mengatur warga yang ingin berfoto bersama Jokowi.

"Enggak nyangka (Presiden) ngopi di sini," kata Siti Kholifah, pemilik warung.

Perempuan kelahiran 1971 itu mengatakan, Jokowi datang dan memesan kopi sendiri. Jokowi memesan kopi empat cangkir. Untuk dirinya sendiri, Erick Thohir, Khofifah dan Pramono Anung.

"(Jokowi) pesan langsung. Bilang, pesan kopi empat," kata Kholifah.

Baca juga: Jokowi: Dunia Wirausaha dengan Pemerintahan Itu Jauh Berbeda...

Tidak ada racikan spesial yang dihidangkan kepada Jokowi. Khalifah mengatakan, dirinya meracik kopi yang dipesan Jokowi layaknya meracik kopi hitam pada umumnya.

Harga yang diterimanya juga sama. Yakni Rp 4.000 per cangkir.

"Sama, Rp 4.000 satu kopi (per cangkir)," katanya.

Usai ngopi bareng, Jokowi bersama rombongan meninggalkan sentra kuliner sembari melayani warga yang ingin berfoto.