Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER NUSANTARA] Istri Terduga Teroris Abu Hamzah dan Anaknya Tewas | Prabowo Gagas Pesawat dan Kapal Buatan Indonesia

Kompas.com - 14/03/2019, 08:36 WIB
Michael Hangga Wismabrata,
Khairina

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Aksi bom bunuh diri istri terduga teroris Husain alias Abu Hamzah di Sibolga, Sumatera Utara, menjadi sorotan pembaca di hari Rabu (13/3/2019).

Terduga teroris sempat membujuk istrinya untuk menyerahkan diri. Namun istrinya tersebut meledakkan diri bersama anak mereka yang masih berusia dua tahun.

Selain itu, berita tentang calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto yang berjanji membangun membangun ratusan pabrik, hingga kapal buatan Indonesia, juga menyita perhatian pembaca Kompas.com.

Berikut ini berita populer nusantara secara lengkap:

1. Istri terduga teroris Sibolga ledakkan diri bersama anaknya

Ilustrasi Densus 88PERSDA NETWORK/BINA HARNANSA Ilustrasi Densus 88

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Humas Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan,
istri dan anak terduga teroris yang masih berusia 2 tahun itu diduga meledakkan diri pada Rabu dini hari sekitar pukul 01.30 WIB.

"Dapat dipastikan yang berada di kamar saat meledakkan diri ibu dan seorang anak kecil berusia 2 tahun lebih," ungkapnya, Rabu (13/3/2019).

Polisi masih sangat berhati-hati untuk melakukan evakuasi dan olah tempat kejadian perkara (TKP) karena masih belum steril dari ancaman ledakan.

"Saat ini tim berhati-hati untuk olah TKP dan evakuasi tubuh-tubuhnya," ujar Dedi, Rabu.

Baca berita selengkapnya: Ledakan Bunuh Diri di Sibolga, Istri Terduga Teroris dan Anak 2 Tahun Diduga Tewas

2. Janji Prabowo buat kapal hingga pesawat buatan Indonesia


Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto menyapa warga Riau saat tiba di Gelanggang Remaja Kota Pekanbaru, Riau, Rabu (13/3/2019). Dalam kampanyenya Prabowo meminta dukungan untuk memenangkan pasangan Prabowo-Sandi dalam pemilihan Presiden dan Wakil Presiden pada April mendatang, sekaligus menyampaikan pesan kepada seluruh pendukungnya untuk hidup damai serta saling menghormati meskipun berbeda pilihan. ANTARA FOTO/Rony Muharrman Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto menyapa warga Riau saat tiba di Gelanggang Remaja Kota Pekanbaru, Riau, Rabu (13/3/2019). Dalam kampanyenya Prabowo meminta dukungan untuk memenangkan pasangan Prabowo-Sandi dalam pemilihan Presiden dan Wakil Presiden pada April mendatang, sekaligus menyampaikan pesan kepada seluruh pendukungnya untuk hidup damai serta saling menghormati meskipun berbeda pilihan.

"Saya kumpulkan pakar terbaik akan buat mobil buatan Indonesia, motor buatan Indonesia, kapal buatan Indonesia, pesawat terbang buatan Indonesia," kata dia saat orasi kampanye di depan massa pendukungnya di Batam, Kepulauan Riau, Rabu (13/3/2019).

Prabowo mengatakan, telah berkeliling 80 daerah, dan menyimpulkan, rakyat menginginkan perubahan, perbaikan hidup dan mengusir koruptor.

Prabowo juga bertekad untuk membangun pemerintahan yang bersih dari koruptor. Prabowo optimistis dapat mewujudkan harapan dan tumpuan rakyat tersebut.

"Kalau ada di antara kalian ada yang belum sejahtera, Insya Allah akan dibuat sejahtera," katanya.

Baca berita selengkapnya: Prabowo: Saya Kumpulkan Pakar Terbaik Akan Buat Mobil, Motor, Kapal, Pesawat Terbang Buatan Indonesia

3. Ditahan di Makassar, pesawat Boeing 737 Max-8 angkut jamaah haji

Sebuah Boeing &37 Max 9 milik maskapai Thai Lion di bandara Bangkok, Thailand.Shutterstock Sebuah Boeing &37 Max 9 milik maskapai Thai Lion di bandara Bangkok, Thailand.

Pesawat Boeing 737 Max 8 Lion Air dari India yang ditahan di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar, disebut mengangkut ratusan jemaah umrah asal Indonesia yang akan kembali ke Jakarta.

ATS Operational Coordinator AirNav Indonesia Cabang Utama Makassar Air Traffic Service Center (MATSC), Yuyun Nugraha mengatakan, pesawat tersebut transit di India sebelum kembali ke Indonesia.

“ Jemaah umrah yang diangkut pesawat Boeing 737 Max 8 Lion Air dari Jakarta. Setibanya di Makassar, pesawat ditahan dan tidak boleh lagi diterbangkan sesuai keputusan Kementerian Perhubungan yang melarang pesawat Boeing 737 Max 8 terbang untuk sementara waktu. Sehingga, ratusan jemaah umrah dialihkan ke pesawat lainnya dengan tipe Boeing 739 ER oleh pihak Lion Air menuju ke Jakarta,” kata Yuyun, Rabu (13/3/2019).

Baca berita selengkapnya: Boeing 737 Max 8 Lion Air dari India yang Ditahan di Makassar Berpenumpang Jemaah Umrah

4. Polisi periksa tiga orang terkait kasus dugaan perkosaan mitra Go-Massage 

Ilustrasi korban pemerkosaanKOMPAS.com/LAKSONO HARI WIWOHO Ilustrasi korban pemerkosaan

Polisi memeriksa tiga orang terkait kasus dugaan pemerkosaan seorang terapis pijat yang menjadi mitra Go-Massage di Bandung.

Menurut Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasatreskrim) Polrestabes Bandung AKBP M Rifai, ketiga orang orang tersebut adalah pelapor dan terlapor serta seorang saksi.

"Tiga orang sudah diperiksa, pelapor dan terlapor dan saksi yang tinggal di sebelah terlapor," katanya, Senin (11/3/2019).

Baca berita selengkapnya: Terapis Go-Massage Diduga Diperkosa di Bandung, 3 Orang Diperiksa

5. Cukur rambut siswa, seorang guru dilaporkan ke polisi

Siswa yang dicukur rambutnya oleh oknum guru olahraga di BanyuwangiDok pribadi Aryono Siswa yang dicukur rambutnya oleh oknum guru olahraga di Banyuwangi

Pihak kepolisian telah memanggil enam saksi terkait kasus dugaan pencukuran paksa yang dilakukan oleh salah satu guru di SDN 2 Patoman Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, berinisial A.

"Kami sudah menerima laporan tersebut dan sudah ada enam siswa yang diperiksa sebagai saksi dan tentunya didamping oleh orangtuanya. Enam orang ini hanya sampel, total ada 22 siswa yang rambutnya dicukur paksa oleh oknum guru," ujar Kapolsek Rogojampi AKP Agung saat dikonfirmasi, Rabu (13/3/2019).

Dari pemeriksaan para saksi, diketahui jika A merupakan guru olahraga yang dekat dan akrab dengan para murid.

Namun, saat itu diketahui ada dua siswa yang rambutnya dipotong belah pinggir dengan model kekinian sehingga oleh A diminta untuk dirapikan.

Baca berita selengkapnya: Kronologi Guru Cukur Paksa Rambut 22 Siswa di Banyuwangi

Sumber: KOMPAS.com (Ira Rachmawati, Michael Hangga Wismabrata, David Oliver Purba, Caroline Damanik, Hendra Cipto)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com