Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gempa 5,8 SR di Padang Sidempuan, Tidak Berpotensi Tsunami

Kompas.com - 12/03/2019, 05:15 WIB
Hendrik Yanto Halawa,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

GUNUNGSITOLI, KOMPAS.comGempa bumi mengguncang Kepulauan Nias, Sumatera Utara, Senin (11/3/2019) pukul 23.34 WIB.

Gempa berkekuatan 5,8 skala richter itu terasa pada alat di BMKG Gunungsitoli, demikian disampaikan Djati Cipto Kuncoro, Kepala Stasiun Geofisika Gunungsitoli.

Lokasi episenter terletak pada koordinat 1.13 LU LU dan 98.76 BT. Gempa bumi terjadi di laut, berjarak 63 kilometer barat daya Padang Sidempuan dengan kedalaman 85 kilometer.

Baca juga: Gempa di Aceh Singkil Terasa hingga Kepulauan Nias

 

"Gempa bumi yang terjadi di Padang Sidempuan terasa hingga Kepulauan Nias dan tidak berpotensi tsunami," kata Djati.

Gempa yang terjadi dirasakan peralatan yang ada di BMKG Gunungsitoli sebesar II MMI. "Informasi yang kami himpun, warga di dekat lokasi yang merasakan gempa,” ujar dia.

Selaian di sekitar lokasi tersebut, gempa terasa di Kota Gunungsitoli, Kabupaten Nias dan Nias Selatan.

Hingga kini, belum ada aktivitas gempa bumi susulan terhadap gempa pertama dan tidak ada kaitan dengan gempa yang terjadi di Aceh Singkil atau bukan gempa susulan.

BMKG Gunungsitoli terus melakukan pengamatan, dan kepada masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Masyarakat dapat berkoordinasi dengan BPBD setempat maupun menghubungi di BMKG Gunungsitoli. "Warga tetap tenang dan tidak terpicu isu-isu yang menyesatkan," kata dia.

Baca juga: Gempa Magnitudo 5,1 Guncang Maluku, Tidak Berpotensi Tsunami

Belum ada informasi kerusakan dari akibat gempa tersebut. Sementara itu, di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Gunungsitoli, sejumlah keluarga pasien yang sedang menjagai pasien, juga merasakan adanya getaran kuat dari gempa.

"Tadi gempa cukup kuat di RSUD, apalagi kami berada di lantai II sedang nonton," ucap Izwar.

Selain dirinya, keluarga pasien lain juga disebut sempat kaget dan panik, akibat getaran gempa yang ditimbulkannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com