Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga yang Hanyut di Bandung Ditemukan Tewas, Korban Merupakan Pengemudi Ojek "Online"

Kompas.com - 10/02/2019, 12:32 WIB
Agie Permadi,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Warga yang hanyut dalam banjir di Jalan Tubagus Ismail, Kelurahan Sekeloa, Kecamatan Coblong, Kota Bandung, ditemukan dalam kondisi tewas, Minggu (10/2/2019).

Korban yang merupakan pengemudi ojek online itu ditemukan di Jalan Sidomukti Sukaluyu, Cibeunying Kaler, Kota Bandung, Minggu pukul 08.21 WIB. 

Baca juga: Seorang Warga Hanyut Terbawa Arus Banjir di Bandung

Tim SAR kemudian berkoordinasi dengan kepolisian setempat dan menunggu inafis untuk selanjutnya dilakukan identifikasi.

"Korban adalah pengemudi ojek online," kata Koordinator Humas dan Protokoler Basarnas Jawa Barat, Joshua Banjarnahor, Minggu.

Manajer Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB) BPBD Jawa Barat, Budi Budiman mengatakan, korban ditemukan 1 kilometer dari tempatnya hanyut.

"Korban ditemukan di Jalan Sidomukti, dalam kondisi meninggal dunia dan dibawa ke Rumah Sakit Sartika Asih Polda Jabar," tutur dia.

Baca juga: Banjir dan Longsor Landa Lebong Bengkulu, Pemkab Minta Bantuan Pembangunan Bendungan

Kejadian banjir yang mengakibatkan korban jiwa ini diakibatkan tingginya curah hujan disertai angin kencang di kawasan tersebut.

Akibatnya, Sungai Sekegenjer meluap dengan tinggi muka air mencapai 200 sentimeter.

Kompas TV Sebuah jembatan penghubung antardesa di Karangasem, Bali ambruk. Jembatan ambruk akibat diterjang banjir yang terjadi 3 hari lalu. Jembatan penghubung antara Kelurahan Subagan dan Desa Pertima, Karangasem ambruk. Akibat ambruknya jembatan ini akses jalan menuju kedua wilayah itu terputus. Selain mengganggu aktivitas perekonomian warga putusnya jalur ini juga menyulitkan kegiatan sekolah siswa yang berada di dua wilayah itu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com