PONOROGO, KOMPAS.com - Bupati Ponorogo Ipong Muchlissoni menetapkan status kejadian luar biasa (KLB) menyusul merebaknya serangan demam berdarah hingga merenggut tiga warganya.
"Sudah saya tetapkan status KLB karena warga yang kena DB jumlahnya terus meningkat," kata Ipong saat dihubungi Kompas.com, Rabu ( 30/1/2019) siang.
Ipong mengatakan, berdasarkan informasi terbaru, jumlah warga yang diduga terjangkit DBD mencapai 420 orang. Sementara jumlah warga yang dipastikan positif DBD sebanyak 173 orang.
"Dari jumlah itu di antaranya tiga orang meninggal dunia," kata Ipong.
Baca juga: 2 Pasien DBD Meninggal dan 51 Orang Dirawat di Kota Tasikmalaya
Menurut Ipong, penyebaran penyakit yang mematikan itu sudah mencapai 17 dari 21 kecamatan di Kabupaten Ponorogo.
Terhadap persoalan itu, ia sudah memerintahkan seluruh puskesmas dan rumah sakit agar fokus penanganan pada kasus DBD.
Tak hanya itu, seluruh petugas juga dikerahkan untuk melakukan fogging ke rumah warga.
"Saya juga menginstruksikan untuk pengadaan tambahan alat fogging dan menambah persediaan obat-obatan untuk DB," kata Ipong.
Baca juga: Sebanyak 1.052 Warga Sulut Terkena DBD, 13 Orang Meninggal
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.