Pada musim tanam padi tahun ini, ungkap Samsul, mayoritas petani yang tanamannya rusak akibat genangan air, tidak mengasuransikan lahannya.
Baca juga: Ganjar: Petani Korban Banjir Bisa Klaim Asuransi Pertanian
"Kalau yang dulu rata-rata ikut asuransi pertanian. Sekitar 80 persen yang ikut (asuransi pertanian). Tetapi untuk yang sekarang, terutama yang lahannya rusak, sepengetahuan kami tidak ikut," katanya.
Selama dua pekan terakhir, lebih dari hektar lahan tanaman padi di Kecamatan Kesamben, Bandar Kedungmulyo dan Tembelang serta Peterongan tergenang air antara 5 hingga 12 hari.
Berdasarkan catatan Dinas Pertanian Kabupaten Jombang, akibat genangan air terdapat 105 hektar tanaman padi mengalami kerusakan.
Kondisi terparah ada di Kecamatan Kesamben. Lahan tanaman padi yang rusak luasnya mencapai 84 hektar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.