Sandiaga juga mengaku khawatir tabloid tersebut memunculkan perpecahan di masyarakat.
"Ini buat saya khawatir, mari kita jangan saling menyalahkan. Kita harus introspeksi diri dan saling memperbaiki di 80 hari ke depan menjelang hari pemilihan dengan tidak saling menjatuhkan," ungkapnya kemudian.
Baca Juga: Sandiaga: Tabloid Indonesia Berkah Bagian dari Kampanye Hitam
Juru bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin, Ace Hasan Syadzily, mengaku bingung dengan sikap kubu calon presiden dan wakil presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno terkait tabloid Indonesia Barokah.
Menurut Ace, tabloid tersebut tidak berisi hoaks tentang Prabowo-Sandiaga. Ace pun mempertanyakan apakah kubu Prabowo-Sandi sudah menyimak isi tabloid tersebut.
"Pertanyaannya, apakah kubu Paslon 02 sudah membaca tabloid Indonesia Barokah itu? Saya telah membacanya dengan seksama. Menurut saya tidak ada yang perlu dikhawatirkan dengan konten tabloid itu," ujar Ace melalui keterangan tertulis, Kamis (25/1/2019).
Ace menambahkan, tabloid tersebut hanya memuat dua artikel berita mengenai Prabowo.
Berita itu juga mengutip pernyataan tokoh yang sebelumnya dimuat media online. Dengan begitu, kata dia, tidak ada unsur kebohongan atau hoaks dalam tabloid itu.
"Itu sudah terkonfirmasi dari hasil Bawaslu Kabupaten Blora yang telah memeriksanya," kata dia.
Baca Juga: Jubir Jokowi-Ma'ruf: Kenapa Kubu 02 Gelisah dengan Tabloid Indonesia Barokah?
Sumber: KOMPAS.com (Jessi Carina, Christoforus Ristianto, Muhlis Al Alawi, Fitria Chusna Farisa)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.