Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta di Balik Populernya Capres-Cawapres Fiktif, Nurhadi-Aldo

Kompas.com - 07/01/2019, 14:34 WIB
Luthfia Ayu Azanella,
Bayu Galih

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Beberapa hari terakhir ini, netizen Indonesia dihebohkan dengan kehadiran sepasang calon presiden - calon wakil presiden fiktif bernama NurhadiAldo.

Poster pencalonan Nurhadi-Aldo bertebaran di berbagai media sosial. Nurhadi mengenakan baju berwarna merah terang, sementara wakilnya Aldo, mengenakan baju berwarna putih. Dalam poster, keduanya terlihat kompak mengenakan peci hitam.

Pasangan yang diusung oleh Partai Kebutuhan Iman dan mengusung tagline "Tranjal Tronjol Maha Asyik" ini kerap mengeluarkan pernyataan-pernyataan satire politik yang bersifat menggelitik.

Setelah menjadi viral di tengah masyarakat, terkuak beberapa fakta di balik pasangan capres-cawapres imajiner ini. Beberapa di antaranya adalah sebagai berikut.

Nurhadi tidak kenal Aldo

Meskipun dikenal luas oleh masyarakat sebagai pasangan Nuirhadi-Aldo, ternyata sang sosok capres Nurhadi tidak mengenal Aldo yang menjadi pasangannya.

Hal ini diketahui saat Nurhadi didatangi oleh Kompas.com beberapa waktu lalu. Sambil tertawa, ia mengaku tidak mengenal Aldo sang cawapres pendampingnya.

"Tidak, lah itu gagasan dari mana saya juga enggak ngerti. (Sampai sekarang) enggak ngerti,” kata Nurhadi.

Baca juga: Ini Kata Nurhadi soal Aldo, Wakil Presiden yang Viral di Medsos

Kaus kampanye laku keras

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Nurhadi Aldo (@nurhadi_aldo) on Dec 31, 2018 at 3:01am PST

 

Setelah namanya banyak dikenal, dan sosoknya mendapat tempat di hati masyarakat dunia maya, sosok penggerak di balik Nurhadi-Aldo membuka pemesanan kaus kampanye.

Kaus itu berlatar warna putih, dengan gambar khas Nurhadi yang mengenakan baju koko merah dan terdapat tulisan #McQueenYaQueen melengkung persis di atas gambar.

Berdasarkan keterangan Nurhadi saat ditemui di kediamannya oleh Kompas.com, ia mengaku sudah berhasil menjual 100-200 lembar kaus bergambar dirinya. Kaus tersebut dijual dengan harga satuan Rp 150.000.

Baca juga: Berkah Viral, Ratusan Kaus Kampanye Nurhadi-Aldo Laris Manis

Arti "Tronjal-Tronjol"

Tronjal-tronjol, itulah tagline yang selalu digunakan oleh capres-cawapres Nurhadi-Aldo beserta tim relawannya dalam berkampanye di media sosial.

Banyak yang bertanya-tanya apa sebenarnya arti dari "tronjal-tronjol"? Istilah ini diambil dari ungkapan atau istilah dalam bahasa Jawa yang berarti sembarangan.

Ini menggambarkan kebiasaan orang-orang jaman sekarang yang sembarangan dalam bertingkah laku di media sosial, sehingga kerap merugikan pihak lain.

Tronjal-tronjol itu seperti kondisi sekarang. Banyak orang asal ngomong dan timbul berita hoaks di sana-sini. Kata itu untuk orang bodoh. Ya sindiran saja biar orang lebih berhati-hati kalau ngomong di publik,” kata Nurhadi.

Baca juga: Kisah Nurhadi, Presiden yang Viral di Medsos, Profesi Tukang Pijat hingga Ditawari Youtuber China

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com