BANYUWANGI,Kompas.com - Rahmat, penumpang yang selamat pada kecelakaan antara bus Bali Radiance dan bus Titian Mas kepada Kompas.com, Kamis (27/12/2018), mengaku sudah punya firasat akan terjadi kecelakaan pada bus yang ia tumpangi.
Firasat itu muncul sejak bus Bali Radiance keluar dari rumah makan setelah istirahat. Bus yang membawa belasan penumpang tersebut berangkat dari Surabaya, Rabu (26/12/2018) sekitar pukul 18.00 WIB dan diperkirakan tiba di Denpasar Bali pada Kamis (27/12/2018) pagi.
"Firasat itu muncul karena supirnya ugal-ugalan parah. Mulai dari keluar rumah makan jalannya zig-zag dan selalu mengambil jalur kanan. Bukan jalurnya. Saya mbatin kalo gini terus pasti nanti kecelakaan," katanya.
Rahmat juga menjelaskan seharusnya ia dan penumpang bus lainnya bukan menaiki bus Bali Radiance tapi bus Wisata Komodo. Namun mereka dipindah dengan alasan bus Wisata Komodo rusak dan sedang diperbaiki.
"Ini tiketnya saya beli 180 ribu. Tapi penumpang lain ada yang beli 200 ribu. Beda-beda harganya," kata Rahmat sambil menunjukkan tiket bus miliknya yang bertuliskan Bus Wisata Komodo.
Baca juga: Ugal-ugalan, Bus Terguling dan Menewaskan 3 Penumpang di Banyuwangi
Rahmat mengaku takut tidur sepanjang perjalanan karena bus melaju kencang. Namun, sebelum kecelakaan, Rahmat yang duduk di bangku paling belakang sempat memberikan bantal kepada penumpang di sebelahnya agar kepalanya tidak terbentur.
"Dan akhirnya sempat tertidur sebentar lalu bangun sambil pegangan karena busnya oleng sambil mbatin ini kecelakaan. Tiba-tiba gelap dan busnya terguncang," jelas Rahmat.
Dia mengaku khawatir dengan kondisi sepasang nenek dan kakek yang duduk tepat di belakang supir karena kondisi bagian depan bisa rusak parah.
"Suami istri, opa oma. Saya khawatir kondisinya. Soalnya oma sempat terjepit dan terakhir dievakuasi," jelas Rahmat.
Baca juga: Kecelakaan Bus, Jalur Utama Pantura ke Pelabuhan Ketapang Macet Total
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.