Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengakuan Keluarga dari Salah Satu Mayat yang Ditemukan di Selat Malaka

Kompas.com - 07/12/2018, 13:13 WIB
Citra Indriani,
Farid Assifa

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Salah satu mayat yang ditemukan di Perairan Selat Malaka, Kabupaten Bengkalis, Riau, adalah Marian Suhadi (24), warga Kabupaten Langkat, Sumatera Utara. Korban sudah dibawa pihak keluarga sejak pekan lalu.

Menurut pengakuan paman korban, Fajar Sembiring, sebelum keponakannya ditemukan meninggal dunia, korban sempat menelepon keluarganya yang berada di kampung halaman di Langkat, Sumatera Utara.

"Empat hari sebelum kejadian dia sempat menelepon kami untuk memberitahu bahwa akan pulang kampung ke Langkat (Indonesia) menggunakan speedboat," sebut Fajar kepada wartawan.

Dia mengatakan, korban sudah empat bulan bekerja di Malaysia dan ingin pulang ke Indonesia karena sedang sakit.

Setelah beberapa hari kemudian, pihak keluarga menghubungi korban, namun nomor telepon seluler yang dituju tidak aktif.

"Nomor handphone tidak aktif, WhatsApp juga tidak aktif. Kami jadi resah, karena (korban) katanya akan pulang ke Langkat menggunakan speed boat," ucap Fajar.

Baca juga: 7 Fakta Mayat Mengapung di Selat Malaka, 11 Jasad Ditemukan, Minim Bukti hingga Kronologi Penemuan

Pada tanggal 21 November 2018, pihak keluarga mendapat berita bahwa ada penemuan sejumlah mayat mengapung di Perairan Selat Malaka.

"Setelah mendapat informasi adanya korban, kami langsung berangkat ke Rumah Sakit Bhayangkara di Pekanbaru," akui Fajar.

Kemudian, pihaknya berkoordinasi dengan petugas rumah sakit untuk dilakukan pencocokan data riwayat korban.

"Setelah kami cek, ternyata benar itu Marian Suhadi. Tandanya ada jempol kaki yang bengkok. Itu bawaan lahir. Kemudian gelang dan pakaian dia yang kami kenali," jelas Fajar.

Pihak RS Bhayangkara Polda Riau pun melakukan pencocokan data antemortem dan posmortem. Alhasil, benar bahwa itu adalah jenazah Marian Suhadi.

11 jenazah

Hingga saat ini, Jumat (7/12/2018) sudah 11 jenazah yang ditemukan di Perairan Selat Malaka. Tujuh jenazah masih di RS Bhayangkara Polda Riau dan belum teridentifikasi. Tiga dibawa keluarga dan satu sudah dimakamkan di Dumai.

Sementara dua korban lainnya yang sudah teridentifikasi, yakni Mimi Dewi (32) dan Ujang Chaniago (48). Keduanya warga asal Sumatera Barat.

Selain itu, informasi yang didapat aparat Polres Bengkalis dari keluarga Mimi Dewi, sebelumnya korban memang berada di Malaysia yang akan pulang ke Dumai menggunakan kapal.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com