Ketua DPRD Buton Selatan Tersandung Narkoba, Anggotanya Mengaku Kaget

BUTON SELATAN, KOMPAS.com – Para anggota DPRD Buton Selatan tidak menyangka bila Ketua DPRD Buton Selatan, La Usman, ditangkap polisi karena tersandung kasus penyalahgunaan narkoba.

Hal tersebut diutarakan Wakil Ketua DPRD Buton Selatan, Aliadi, saat ditemui sejumlah media di kantornya, Selasa (27/11/2018).

“Saya tidak pernah menyangka dan tidak tahu, selama di kantor tidak pernah ada hal-hal yang mencurigakan,” kata Aliadi, Selasa (27/11/2018).

Ia mengaku mengetahui adanya penangkapan La Usman, setelah diberitahu wartawan media lokal setempat.

Baca juga: Ketika Kasus Narkoba Menjerat Ketua DPRD Buton Selatan dari Fraksi PAN

Sampai saat ini, Aliadi mengaku belum melakukan komunikasi dengan Ketua DPRD, La Usman.

“Belum ada konfirmasi, saya juga masih menunggu konfirmasi dari beliau (Ketua DPRD) dan saya juga hubungi beliau tadi malam, tidak aktif juga handphonenya,” ujarnya.

Sementara itu, situasi anggota dewan dan staf kantor DPRD Buton Selatan tetap melakukan aktivitas seperti biasa.

“(Situasi) tetap berjalan dan tidak ada yang dirisaukan. Tetap kita menjalankan tugas-tugas DPRD, masih ada dua pimpinan,” ucap Aliadi.

Baca juga: Ketua DPRD Buton Selatan Memesan Narkoba dari Sopir

Sebelumnya, Subdit 1 Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya menangkap Ketua DPRD Buton Selatan dari fraksi PAN, La Usman karena tersangkut kasus penyalahgunaan narkoba.

Ia ditangkap di Hotel Red Planet, Jakarta Pusat, pada Jumat (23/11/2018), sekitar pukul 23.00 WIB.

Dari tangan tersangka, polisi mengamankan barang bukti berupa dua buah cangklong atau alat bantu konsumsi narkoba bekas pakai.

Polisi juga menyita barang bukti berupa tiga buah korek api gas dan ponsel milik tersangka.

Baca juga: Ketua DPRD Buton Selatan Ditangkap karena Kasus Narkoba