Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ibu Meninggal Usai Melahirkan di Kapal, Penyebabnya karena Plasenta Masih di Perut

Kompas.com - 22/11/2018, 14:50 WIB
Sukoco,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

NUNUKAN, KOMPAS.com - Erna Mardani (39) wanita asal Desa Meraka, Kecamatan Lambuya, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara, meninggal usai melahirkan di atas KM Thalia saat menuju Nunukan, Kalimantan Utara, Rabu (21/11/2018). 

Erna sendiri bersama dua anaknya menuju Nunukan untuk bertemu suaminya yang menjadi TKI di Malaysia. 

Menurut Manager RSUD Nunukan yang juga dokter kandungan, dokter Dulman, kematian Erna disebabkan proses kelahiran yang tidak mendapat bantuan tenaga medis. Hal ini dipaparkan oleh dokter Dulman, Kamis (22/11/2018).  

"Informasi keluarga yang membawa bayi laki-laki ke RSUD Nunukan, tembuninya (plasenta) tertinggal di dalam.  Itu memang kondisi berbahaya, itu menjadi penyebab hilangnya nyawa," katanya.

Baca juga: Berniat Menjemput Suami di Malaysia, Seorang Ibu Meninggal Usai Melahirkan di Kapal

Beruntung, bayi laki-laki yang dilahirkan korban sempat tertolong dan selamat. Tidak adanya dokter di dalam pelayaran yang bisa memakan waktu lebih dari satu hari sangat berisiko bagi penumpang yang sedang hamil.

"Kalau ada dokter hal itu tidak perlu terjadi, masalahnya di kapal tidak ada dokter," imbuhnya.

Meski lahir secara prematur, bayi yang dilahirkan Erna Mardani langsung dibawa pulang setelah mendapatkan perawatan di RSUD Kabupaten Nunukan. Sementara korban langsung dimakamkan di pemakaman umum Nunukan.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com