Puting Beliung di Grobogan, 32 Rumah Roboh dan Ratusan Pohon Tumbang

GROBOGAN, KOMPAS.com - Angin puting beliung melanda wilayah Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Jumat (16/11/2018) malam.

Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Grobogan, puting beliung merobohkan 32 rumah warga serta menumbangkan ratusan pohon.

"Sebanyak 32 rumah roboh di Kecamatan Gabus, Kradenan, Grobogan, dan Tawangharjo. Ratusan pohon di sejumlah kecamatan ambruk hingga menutup akses jalan, bahkan di Kecamatan Grobogan pohon tumbang menimpa pikap," kata Kepala Pelaksana BPBD Grobogan Endang Sulistyoningsih kepada Kompas.com, Sabtu (17/11/2018).

Baca juga: Puting Beliung di Grobogan Rusak Puluhan Rumah dan 2 Warga Terluka

Ia mengatakan, tidak ada korban jiwa karena bencana tersebut.

Puting beliung terjadi beberapa saat setelah hujan deras mengguyur wilayah Kabupaten Grobogan.

BPBD, TNI, dan kepolisian bergegas meluncur ke lokasi untuk memberikan penanganan darurat dini.

Baca juga: Pemkab Klaten Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana Banjir, Tanah Longsor, dan Puting Beliung

"Hari ini kami melakukan pendataan dan gotong royong perbaikan rumah. Pohon-pohon tumbang juga sudah disingkirkan. Bantuan logistik dan sebagainya sudah diupayakan," ujar Endang.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Grobogan Budi Prihantoro mengatakan, memasuki awal penghujan,pihaknya meminta instansi terkait mengecek kondisi pohon-pohon di jalan.

"Jika (pohon) membahayakan segera dipangkas. Masyarakat diimbau waspada memasuki musim penghujan dan harus bersiap diri terkait adanya bencana banjir, longsor, dan angin puting beliung," kata Budi.

Baca juga: Puting Beliung Landa Sumba Barat Daya, Puluhan Rumah Warga Rusak

Bencana angin puting beliung tercatat mulai menerjang wilayah Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah pada akhir Oktober hingga awal November.