“Saya sempat menginap di Makassar, karena ada rekan kami yang mengalami luka-luka, dan harus dirawat dulu di rumah sakit,” tambahnya.
Baca juga: Usai Gempa, Warga Sumba Timur Mengungsi
Akhirnya, Minggu (30/9/2018), dia bersama sejumlah rekannya dibawa ke Malang.
“Saya sempat menginap sehari di Malang, dan Senin (1/9/2018) malam, saya tiba di Bondowoso,” katanya.
Wahyudi mengaku, saat ini masih trauma jika mengingat kejadian saat gempa tersebut. Apalagi, rekan-rekan atlet paralayang juga menjadi korban meninggal dunia.
“Saya turut berduka cita atas meninggalnya rekan-rekan saya, semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan,” ucap Wahyudi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.