Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengundurkan Diri, Gubernur Riau Siap Maju Jadi Caleg DPR RI

Kompas.com - 20/09/2018, 15:35 WIB
Idon Tanjung,
Caroline Damanik

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Arsyadjuliandi Rachman mengundurkan diri dari jabatan Gubernur Riau. Hal itu karena dia maju sebagai calon legislatif DPR RI 2019 dari Partai Golkar daerah pemilihan Riau.

Jabatan Andi Rachman sementara akan digantikan oleh Wan Thamrin Hasyim, yang secara langsung ditunjuk sebagai pelaksana tugas (Plt).

"Saya mengundurkan diri. Artinya saya tidak menjabat sebagai gubernur lagi setelah DCT (Daftar calon tetap) ditetapkan. Dan sekarang tentunya saya harus meninggalkan rumah dinas ini," tutur Andi Rahman saat ditemui Kompas.com, Kamis (20/9/2018).

Saat itu ia sedang bersiap-siap meninggalkan rumah dinas Gubernur Riau yang berada di Jalan Diponegoro, Pekanbaru.

Menurut Andi Rachman, maju sebagai caleg DPR RI, tentunya harus bekerja keras lagi untuk mendapatkan dukungan dari masyarakat.

"Saya harus turun dan mengunjungi masyarakat. Saya harus ulangi lagi, seperti dulu saya jadi anggota DPRD dan juga Riau satu," ungkap Andi Rachman.

Selain itu, kata dia, akan ditugasi oleh partai untuk mengikuti pileg dan memenangkan pilpres untuk partai Golkar yang mengusung calon presiden dan wakil presiden, Jokowi-Ma'ruf Amin.

Pada kesempatan ini, Andi Rachman mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Riau, forum komunikasi pimpinan daerah (Forkompimda), ASN, perwakilan kementerian yang ada di Riau, DPRD dan lainnya.

"Saya juga berterima kasih kepada para kepala daerah, seperti walikota, bupati yang telah sama-sama dengan kami melakukan pembangunan di Riau," ucap Andi Rachman.

Selama menjabat sebagai gubernur Riau lebih kurang empat tahun, Andi Rachman mengaku banyak mendapat kesan.

"Kesan saya, karena saya sebetulnya bukan orang birokrat. Tapi, saya mendapat sembatan dan diberi amanah menjadi kepala daerah, tentu banyak pengalaman yang saya dapat dalam menjalankan roda pemerintahan ini. Baik itu dari sisi admisitrasi pemerintahan, sisi sumber daya manusia yang saya hadapi," ungkap Andi Rachman.

Pengalaman lainnya, menurut dia, bagaimana melihat pembangunan yang harus diprioritaskan untuk mensinergikan pembangunan yang dilaksanakan pemerintah pusat, provinsi, kabupaten dan kota.

"Dan juga, pengalaman lain bergaul secara regional, terutama masalah manajemen di pemerintahan. Apalagi dalam kondisi seperti terakhir ini. Di samping kita menyelesaikan pembangunan yang sedang berjalan, dan juga yang kita hadapi dalam kekurangan penerimaan pendapatan daerah. Ini pengalaman yang bagus," tambahnya.

Dia berharap ke depannya, Provinsi Riau harus melanjutkan pembangunan secara bersama-sama.

"Yang paling utama adalah, bagaimana keamanan di Riau terus tergaga dan kondusif. Karena Riau sebagai provinsi yang tumbuh dan berkembang di sumatera ini yang menjadi harapan nasional," kata Andi Rachman.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com