Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Pendaki Lakukan Vandalisme di Gunung Kerinci

Kompas.com - 07/07/2018, 16:32 WIB
Retia Kartika Dewi,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kisah pendaki kembali menarik perhatian netizen. Kali ini, soal aksi vandalisme yang dilakukan seorang pendaki di Gunung Kerinci.

Awalnya, akun @trio_kw3k, mengunggah sebuah foto yang menunjukkan meninggalkan tulisan pada sebuah batu di gunung tersebut dengan menggunakan pilox.

Selanjutnya, unggahan ini menyebar luas, salah satunya disebar ulang oleh akun @pendakilawas.

"Info from @siddiq_siagianDan terjadi kembali vandalisme di salah satu gunung yang aku anggap sebagai rumah, " demikian bagian dari caption foto yang diunggah tersebut.

Kompas.com menonfirmasi peristiwa ini ke Balai Besar Taman Nasional Kerinci Seblat (BBTNKS), Sabtu (7/7/2018).

"Kami berusaha untuk menghubungi dan mencari pendaki tersebut, karena kami mengetahuinya dari media," ujar Kepala Seksi BBTNKS Nurhamidi kepada Kompas.com.

Baca juga: Pendaki yang Lakukan Vandalisme di Gunung Kerinci Minta Maaf

Ia mengatakan, pendaki tersebut bernama Nizam dan telah berjanji akan menghapus coretan yang dibuatnya.

Menurut Nurhamidi, Nizam juga telah meminta maaf.

"Rencananya, dia mau kembali dan meminta maaf. Kemarin udah berusaha mau dipertemukan dengan kami di kantor, tapi dia tidak datang," ujar Nurhamidi.

Nurhamidi mengatakan, Nizam merupakan pendaki pemula sehingga belum paham tentang etika mendaki gunung dan melakukan vandalisme di Gunung Kerinci.

"Dia mendaki tidak sendiri, bersama 4 sampai 5 orang teman-temannya. Karena baru pertama kali mendaki dan muncul rasa kegembiraan, akhirnya ia khilaf melakukan pencoretan itu," ujar Nurhamidi.

Sementara, akun @pendakilawas menyebutkan, penyebaran foto Nizam bertujuan untuk mengingatkan para pendaki agar tak melakukan hal serupa.

"Dan untuk sahabat @pendakilawas , postingan ini bukan bermaksud untuk membully yang bersangkutan, tujuannya agar sahabat yang melihat postingan ini besok-besok pas mendaki Gunung tidak melakukan hal serupa,"  demikian @pendakilawas.

Pendaki yang melakukan vandalisme ini, Nizam mengatakan, ia meminta maaf dan akan bertanggung jawab atas permintaannya.

Kompas TV Pasca letusan sebanyak 160 pendaki dari jalur pendakian selo gunung merapi dievakuasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com