Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hasil Pemeriksaan, Harimau Bonita Mengidap Tumor di Bagian Perut

Kompas.com - 24/04/2018, 11:28 WIB
Citra Indriani,
Erwin Hutapea

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com — Tim medis terus mengecek kesehatan harimau sumatera Bonita. Dari pemeriksaan itu, diperoleh hasil ternyata Bonita mengidap penyakit tumor

Tim dari Yayasan Arsari Djojohadikusumo itu melakukan pemantauan kondisi Bonita di Pusat Rehabilitasi Harimau Sumatera Dharmasraya (PRHSD) Sumatera Barat.

Kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau Suharyono mengatakan, tumor lemak ditemukan di bawah kulit perut Bonita sebelah kanan dengan ukuran 4 sentimeter.

"Penyakit itu (tumor) ditemukan setelah dilakukan tindakan medis. Saya ke sana melihat langsung kondisi Bonita," kata Suharyono, Selasa (24/4/2018).

Penyakit tersebut, kata dia, telah diangkat dari tubuh Bonita oleh drh Andita Septiandini, tim medis Yayasan Arsari.

Selanjutnya, Bonita diberikan infus dan vitamin agar sehat kembali.

Suharyono mengatakan, harimau Bonita kini sedang menjalani proses observasi yang akan berlangsung sekitar dua bulan.

"Tim medis akan melakukan observasi sekaligus meneliti tentang perubahan tingkah laku Bonita," ujar Suharyono.

Baca juga: Dua Kali Ditembak Bius, Harimau Bonita Akhirnya Dapat Ditangkap

Sebelumnya, harimau Bonita dapat ditangkap pada Jumat (23/4/2018) di Blok 66-67 Desa Tanjung Simpang, Kecamatan Pelangiran, Indragiri Hilir (Inhil), Riau.

Penangkapan dilakukan petugas gabungan dari BBKSDA Riau, polisi, TNI, WWF, dan PT THIP.

Bonita dievakuasi setelah dua kali tembakan bius sehingga pingsan. Selanjutnya, Bonita dibawa ke Tembilahan dengan menempuh jalur air dan langsung menuju PRHSD untuk diobservasi.

Sebelumnya, Bonita menerkam Jumiati pada 3 Januari 2018. Lebih kurang satu bulan setelah itu, Bonita kembali menerkam Yusri Effendi pada 10 Maret 2018.

Setelah tewasnya dua warga tersebut, petugas gabungan melakukan pencarian. Setidaknya hampir empat bulan Bonita baru ditangkap.

Baca juga: Penyelamatan Harimau Bonita Tercatat Terpanjang dalam Sejarah

Kompas TV Setelah 4 bulan pencarian, petugas gabungan menangkap harimau Bonita yang menewaskan dua warga di Riau.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com