Bus Puji Kurnia B 1853 YZ bertabrakan dengan mobil Avanza hitam T 1316.
"Para penumpang dalam mobil itu satu keluarga. Meninggal semua," kata Kapolres Kebumen AKBP Titi Hastuti, melalui telepon, Senin (28/8/2017) pagi.
Baca selengkapnya di sini
Baca juga: Abdi Dalem Jadi Tersangka Pencurian Mobil Permaisuri Keraton Solo
4. "Anak-anak Terus Bertanya, Ayah di Mana..."
Mata Rosalina masih sembab. Kepergian suaminya, Edward Limba atau Ewa, menyisakan duka mendalam untuknya dan anak-anaknya.
Ewa yang baru saja menjadi sopir taksi online ditemukan tewas dengan leher terjerat kawat di Sembawa Banyuasin, Selasa (22/8/2017).
Ketika ditemui di rumahnya di Lorong Kedukan, Kelurahan 5 Ulu Kertapati, Palembang, Senin (28/8/2017), Rosalina bercerita sambil berlinang air mata.
“Anak-anak masih bertanya tentang ayahnya. Malahan yang masih TK saya sering melihat dia melamun, saya pikir dia teringat dengan ayahnya,” ungkap Rosalina.
Raut sedih tampak jelas di wajah anak tertua dari Almarhum Ewa yang mengintip dari balik pintu saat ibunya bercerita. Dia diam saja ketika dipanggil untuk ikut bergabung dengan ibunya.
Baca selengkapnya di sini
Baca juga: Anak Sopir Taksi Online yang Ditemukan Tewas: Mama Jangan Menangis...
5. Miskin, 3 Keluarga dalam 1 Rumah Panggung di Tasik Makan Kulit Singkong
Tiga keluarga yang menghuni sebuah rumah panggung di Kampung Pasir Pari, Desa Pasri Huni, Kecamatan Ciawi, Kabupaten Tasikmalaya, terpaksa memakan kulit singkong sebagai lauk-pauk untuk makan.
Mereka memakan kulit singkong karena tidak memiliki uang untuk membeli lauk pauk yang layak akibat kemiskinan.
Ketiga keluarga miskin ini hidup dalam satu rumah panggung berukuran sekitar 4x6 meter. Kalau tidur malam, mereka harus berdesak-desakan karena jumlah anggota keluarga mencapai 12 orang. Mereka pun hanya mampu dua kali makan dalam sehari.
Baca selengkapnya di sini
Baca juga: Sopan, Siswa Miskin dan Piatu Berjualan Cilok Keliling demi Kebutuhan Hidup
spontan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.