Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Abdi Dalem Jadi Tersangka Pencurian Mobil Permaisuri Keraton Solo

Kompas.com - 28/08/2017, 12:57 WIB
Kontributor Surakarta, Michael Hangga Wismabrata

Penulis

SOLO, KOMPAS.com - Pencuri mobil Pajero milik permaisuri Raja Pakubuwono XIII Keraton Surakarta ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka pencurian yang terjadi pada Juli lalu.

Pelaku adalah Winardi (43) yang sehari-hari diketahui bertugas sebagai abdi dalem di lingkungan keraton.

Wakapolresta Surakarta AKBP Andy Rifai mengatakan, pelaku mengaku nekat mencuri mobil permaisuri karena karena desakan ekonomi keluarga.

"Tersangka diketahui mengenal betul kebiasan-kebiasaan yang ada di dalam keraton, khususnya penyimpanan kunci di dalam garasi. Setelah mencabut kabel CCTV, pelaku membawa keluar mobil Pajero tersebut sambil mengelabui penjaga garasi," kata Andy, Senin (28/8/2017).

Andy mengatakan, Winardi ditangkap aparat kepolisian Polresta Surakarta pada 10 Agustus lalu. Dia menjadi satu-satunya tersangka dalam kasus pencurian dari dalam garasi kediaman permaisuri di Kompleks Sasana Putra.

(Baca juga: Mobil Pajero Milik Permaisuri Raja Solo Dicuri dari Garasi Keraton)

Kasatreskrim Polresta Surakarta Kompol Agus Puryadi menambahkan, pelaku sempat menyembunyikan mobil tersebut di sejumlah lokasi, seperti di parkiran RS Dr Oen Kandang Sapi, Jebres dan di salah satu rumah sakit di Sragen.

Untuk menghilangkan jejak, tersangka mengganti plat nomor mobil Pajero tersebut dengan nomor A 9009 CK.

"Tersangka masih merupakan orang dalam yang bekerja sebagai abdi dalem dan mengetahui seluk-beluk di dalam keraton sehingga memudahkan dirinya untuk beraksi. Setelah melakukan pencurian, esoknya (pelaku) masih bekerja di keraton untuk melihat situasi dan kondisi. Polisi masih mendalami kasus ini meskipuan dari pihak korban dan pelapor mencabut laporannya karena ingin diselesaikan secara adat," kata Agus, Senin.

Pada tanggal 3 Juli 2017, mobil milik Kanjeng Ratu Ayu Adipati Pradapaningsih hilang dari garasi. Saat itu, polisi mengalami kesulitan melacak karena kabel kamera CCTV diputus pelaku.

 

Kompas TV Ganjar Pranowo Minta Konflik Keraton Solo Diselesaikan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com