Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Berita Populer Nusantara: Nota Pembelaan Fidelis Bikin Terharu hingga Kakak Beradik Lompat dari Apartemen di Bandung

Kompas.com - 25/07/2017, 07:21 WIB
Caroline Damanik

Penulis

KOMPAS.com - Dalam sidang lanjutan kasus kepemilikan 39 batang ganja untuk istrinya di Sanggau, Kalimantan Barat, Fidelis Arie Sudewarto membacakan nota pembelaan. Catatan itu ditulisnya sendiri di dalam tahanan.

Suasana haru disertai isak tangis mengiringi pembacaan nota pembelaan oleh Fidelis.

"I am a patient, not a criminal," demikian nota pembelaan Fidelis yang merupakan miniatur buku yang akan ditulis Fidelis dengan judul yang sama.

Dari Bandung, dua perempuan tewas setelah melompat dari Apartemen Gateway Bandung. Keduanya adalah kakak beradik.

Berikut ini 5 berita terpopuler dari seantero Nusantara sepanjang hari kemarin yang tak boleh Anda lewatkan:

1. Ini Isi Nota Pembelaan Fidelis yang Membuat Haru Pengunjung Sidang

Dalam sidang dengan agenda pembelaan terdakwa kasus kepemilikan 39 batang ganja, Fidelis membacakan nota pembelaan yang ia tulis sendiri saat berada di tahanan.

Nota itu ia bacakan dalam sidang yang digelar pada hari Rabu (19/7/2017) di Pengadilan Negeri Sanggau, Kalimantan Barat.

Kakak kandung Fidelis, Yohana L.A Suyati menceritakan jalannya suasana sidang saat Fidelis membacakan nota pembelaan tersebut. Suasana haru disertai isak tangis. Bahkan, seperti yang disampaikan Yohana, pengunjung sidang ada yang terpaksa keluar dari ruang sidang karena tidak mampu menahan keharuan.

Baca selengkapnya di sini
Baca juga: Suara Fidelis dari Dalam Penjara: Sungguh, Saya Tidak Ingin Kehilangan Istri Saya...


2. Dua Wanita Tewas Setelah Melompat dari Apartemen Gateway Bandung

Dua orang perempuan tewas setelah melompat dari apartemen Gateway di Jalan Ahmadyani, Kota Bandung, Senin (24/7/2017) sore.

Hingga saat ini belum diketahui identitas kedua jasad tersebut karena polisi masih melakukan olah tempat kejadian perkara.

Reza Setiawan, salah satu juru parkir di Apartemen Gateway mengatakan, aksi yang diduga sebagai bunuh diri ini berlangsung sekitar pukul 17.30 WIB.

Baca selengkapnya di sini
Baca juga: Adik Kakak yang Terjun dari Apartemen Gateway Bandung Pernah Direhabilitasi

Kontak bantuan

Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu. Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.

Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada. Berikut daftar layanan konseling yang bisa Anda kontak:

Gerakan "Into The Light"

Facebook: IntoTheLightID
Twitter: @IntoTheLightID
Email: intothelight.email@gmail.com
Web: intothelightid.wordpress.com

 


3. Fidelis yang Rawat Istrinya dengan Ganja: "I Am a Patient, Not a Criminal"

Masih ingat dengan kasus yang menjerat Fidelis Arie Sudewarto? Saat ini proses hukum yang dijalani Fidelis sudah melewati sidang pembelaan pada Rabu (19/7/2017) lalu.

Dalam sidang tersebut, Fidelis membacakan nota pembelaan dihadapan majelis hakim Pengadilan Negeri Sanggau.

Kakak kandung Fidelis, Yohana L.A Suyati mengatakan, dalam sidang yang ke 12 tersebut, dibacakan dua nota pembelaan, yaitu nota pembelaan pribadi yang dibacakan langsung oleh Fidelis dan nota pembelaan tim kuasa hukum.

Baca selengkapnya di sini
Baca juga: Suara Fidelis dari Dalam Penjara: Sungguh, Saya Tidak Ingin Kehilangan Istri Saya...


4. 2 Wanita yang Bunuh Diri Melompat dari Apartemen Gateway Kakak Beradik

Polisi akhirnya berhasil mengidentifikasi identitas dua orang perempuan yang tewas bunuh diri di Apartemen Gateway, Jalan Ahmadyani, Kota Bandung, Senin (24/7/2017) sore.

Keduanya diketahui adalah kakak beradik. Sang kakak berinisial EP (34) dan adiknya, ESP (28). Keduanya diduga kuat mengalami depresi berkepanjangan.

Baca selengkapnya di sini
Baca juga: Sebelum Tewas Tertabrak Truk, Korban Ganti Nama WA Jadi Calon Mayat


5. Ini Komentar Dokter Yang Digugat Salah Prediksi Jenis Kelamin Bayi

Dokter kandungan Aucky Hinting, tergugat kasus perdata malpraktik administrasi jenis kelamin bayi angkat bicara soal kasusnya.

Dia mengaku sudah menjalani prosedur sebagai dokter kandungan saat memberikan layanan medis kepada pasangan Tomny Han-Evelyn Soputra, pasien program kehamilan bayi tabung yang ditanganinya.

Baca selengkapnya di sini
Baca juga: Salah Prediksi Jenis Kelamin Bayi, Dokter Klinik di Surabaya Dituntut Minta Maaf

 

 

 

Kompas TV Pria yang menanam 39 batang pohon ganja untuk pengobatan istrinya menjalani sidang perdana di Pengadilan Negeri Sanggau.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com