Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Komentar Dokter Yang Digugat Salah Prediksi Jenis Kelamin Bayi

Kompas.com - 24/07/2017, 20:32 WIB
Achmad Faizal

Penulis

SURABAYA, KOMPAS.com - Dokter kandungan Aucky Hinting, tergugat kasus perdata malpraktik administrasi jenis kelamin bayi angkat bicara soal kasusnya.

Dia mengaku sudah menjalani prosedur sebagai dokter kandungan saat memberikan layanan medis kepada pasangan Tomny Han-Evelyn Soputra, pasien program kehamilan bayi tabung yang ditanganinya.

Prosedur yang dimaksud adalah memberitahukan kepada calon pasien bahwa meski didukung sentuhan teknologi, program tersebut masih memiliki tingkat kegagalan 15 persen.

"Saya sudah sampaikan kepada calon pasien tentang risiko kegagalan itu, karena kami sifatnya hanya membantu. Hasilnya Tuhan yang menentukan," jelasnya, Senin (24/7/2017).

(Baca juga: Salah Prediksi Jenis Kelamin Bayi, Dokter Klinik di Surabaya Dituntut Minta Maaf)

 

Berdasarkan pemeriksaan kromosom pada embrio janin, serta hasil tes laboratorium, ditemukan kromosom X dan Y yang artinya ada potensi bayi laki-laki pada kandungan pasiennya.

Dari hasil tes tersebut, Aucky Hinting dan pasiennya sepakat melakukan program bayi tabung. Namun hasil program bayi tabung tersebut di luar espektasi pasangan pasien. Bayi yang dilahirkan perempuan dan keduanya menuntut secara hukum baik pidana maupun perdata.

Di jalur pidana, kepolisian sempat menerbitkan Surat Penghentian Penyidikan Perkara (SP3) dalam kasus ini. Namun kuasa hukum melanjutkan kasus ini ke ranah perdata di Pengadilan Negeri Surabaya. 

Kompas TV Penumpang Batik Air Melahirkan di Pesawat
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com