Selain di pinggir jalan, lampu botol ini juga ditempatkan di lapangan, sawah, bantara sungai hingga pinggiran Danau Limboto.
“Keunikan lampu di pinggir sungai atau danau adalah refleksinya menambah gemerlap cahaya,” ungkap Indra.
Saat dinyalakan serentak selepas shalat maghrib malam ini, kegembiraan masyarakat meluap, mereka akan berkeliling untuk menikmati indahnya lampu di berbagai tempat.
Kemeriahan cahaya lampu juga ada di sekolah, para siswa ditugasi gurunya untuk menyediakan lampu botol.
“Putri kami membawa lampu dan minyak tanah, mereka juga menyemarakkan tumbilotohe di sekolahnya,” kata Ilona Sinorita, warga Kota Gorontalo.
Malam pasang lampu selalu dinanti, tidak hanya warga Gorontalo. Para wisatawan juga bisa menikmati sambil keliling kota atau menyusur pedesaan yang syahdu. Gemerlap lampu tumbilotohe akan terus menyala hingga subuh.
Warga Gorontalo tidak peduli seberapa mahal harga minyak tanpa subsidi saat ini, bagi mereka malam pasang lampu adalah peristiwa istimewa yang datang menjelang Idul Fitri.
Beban membuat gemerlap lampu pada malam hari dipikul bersama tanpa perlu perintah. Mereka sudah menyiapkan sejak sebelum Ramadan tiba.
Keindahan visual tidak menjadi tujuan semata, di balik gemerkapnya jutaan lampu di Gorontalo, petugas amil zakat fitrah terus bekerja, menghimpun beras dari setiap jiwa manusia yang beragama Islam untuk disalurkan ke warga yang kurang mampu agar mereka bisa menikmati indahnya Idul Fitri.
Dalam gemerlap lampu ini juga, anak-anak bergembira beranjangsana mengunjungi rumah-rumah warga untuk meminta sedekah.
Mulai malam ini dan 2 hari ke depan, anak-anak di Gorontalo akan mendendangkan "Tumbilotohe, ti ka ita bubohe, mohile jakati, bubohe lo popoati" di bawah gemerapnya lampu tumbilotohe, tidak peduli hidung mereka menghitam dipenuhi jelaga hasil pembakaran minyak tanah.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.