Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 23/05/2017, 21:53 WIB
|
EditorFarid Assifa

BANDAR LAMPUNG, KOMPAS.com - Tukang ojek nekat menembak seorang PNS di jalan karena diduga tak terima motornya tersenggol.

Kapolresta Bandar Lampung Kombes Budi Pitono, Selasa (23/5/2017), menjelaskan, penembakan terjadi sekira pukul 18.40 WIB di depan kampus pascasarjana Universitas Bandar Lampung Jalan ZA Pagar Alam, Kelurahan Gedung Meneng Baru, Kecamatan Rajabasa, Bandar Lampung.

Budi menyebutkan, korban adalah seorang PNS bernama Rismizar (45). Dia meninggal dunia setelah dilarikan ke rumah sakit terdekat pasca-penembakan itu.

Baca juga: Kontak Tembak di Poso, Dua Anggota Kelompok Santoso Tewas

Kepolisian masih memintai keterangan dari saksi yang melihat kejadian tersebut, yakni Bripda Muhammad Roofi Alam Purnama (20), Aditya Rahman Salam (26) dan seorang wanita berinisial FM yang merupakan penumpang ojek.

"Kasus ini masih dalam pengembangan," kata Budi, Selasa.

Berdasarkan kronologi yang diterima kepolisian, peristiwa itu berawal saat korban dan pelaku mengendarai motor yang searah dan berhenti tepat di depan kampus Pascasarjana UBL.

Korban sendiri mengemudikan pikap Grand Max warna Putih BE 9196 CP berada di depan motor pelaku.

Lalu tiba-tiba terjadi keributan antara korban dengan pelaku. Kemudian saksi Bripda M Roofi yang melintas di jalan tersebut berusaha melerai.

Namun setelah melihat pelaku membawa senjata api, lanjut Budi, saksi mundur dan menjauh. Tidak lama kemudian terdengar suara letusan.

Setelah melakukan penembakan, pelaku langsung pergi sambil mengancam orang yang melintas di sekitar lokasi dengan senjata api.

Baca juga: 4 Anggota TNI Tewas dan 8 Terluka Saat Latihan Tembak Meriam

Sementara korban yang terkapar lalu dilarikan ke rumah sakit. Namun korban meninggal dalam perjalanan karena mengelami luka tembak di hidung dan mata kiri.

Barang bukti yang diamankan motor milik pelaku diamankan oleh Piket Strong Poin Polsek Kedaton.

Polisi juga memeriksa seorang perempuan yang menjadi penumpang ojek bersenjata api itu.

Kompas TV Polisi Olah TKP Penembakan Rumah Politisi PKS Ini
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Makassar Jajaki Kerja Sama dengan Italia, Danny Pomanto Tawarkan 3 Program Ini

Makassar Jajaki Kerja Sama dengan Italia, Danny Pomanto Tawarkan 3 Program Ini

Regional
LKPP Jadikan Pemprov Jateng sebagai Role Model Pengadaan Barang/Jasa untuk Pemda

LKPP Jadikan Pemprov Jateng sebagai Role Model Pengadaan Barang/Jasa untuk Pemda

Regional
Hari Anak Nasional 2023 Digelar di Kota Semarang, Dihadiri Langsung oleh Jokowi dan Iriana

Hari Anak Nasional 2023 Digelar di Kota Semarang, Dihadiri Langsung oleh Jokowi dan Iriana

Regional
Danny Pomanto Diskusi Bareng Menko PMK di Forum City Leaders Community Palembang

Danny Pomanto Diskusi Bareng Menko PMK di Forum City Leaders Community Palembang

Regional
Walkot Makassar Danny Pomanto Desain Sendiri Monumen MNEK 2023

Walkot Makassar Danny Pomanto Desain Sendiri Monumen MNEK 2023

Regional
Program Inisiasi Gubernur Herman Deru “GSMP” Berkontribusi Kendalikan Inflasi Sumsel

Program Inisiasi Gubernur Herman Deru “GSMP” Berkontribusi Kendalikan Inflasi Sumsel

Regional
Pemkot Tangerang Gratiskan Biaya Sekolah di 146 SD-SMP Swasta, Pengamat: Daerah Lain Harus Ikuti

Pemkot Tangerang Gratiskan Biaya Sekolah di 146 SD-SMP Swasta, Pengamat: Daerah Lain Harus Ikuti

Regional
Walkot Bobby Setujui 6 Poin Tuntutan PBB, dari Penolakan Radikalisme hingga Intoleransi Beragama

Walkot Bobby Setujui 6 Poin Tuntutan PBB, dari Penolakan Radikalisme hingga Intoleransi Beragama

Regional
Dukung Majalengka Jadi Pusat Ekonomi, Ridwan Kamil: Kami Siapkan Aerocity dengan Potensi Triliunan Rupiah

Dukung Majalengka Jadi Pusat Ekonomi, Ridwan Kamil: Kami Siapkan Aerocity dengan Potensi Triliunan Rupiah

Regional
Sekdaprov Jabar Sebut Sampah Bisa Dikelola untuk Pengembangan Ekonomi Rakyat

Sekdaprov Jabar Sebut Sampah Bisa Dikelola untuk Pengembangan Ekonomi Rakyat

Regional
Walkot Bobby Minta Revitalisasi Gedung Warenhuis Tak Hilangkan Nilai Sejarah

Walkot Bobby Minta Revitalisasi Gedung Warenhuis Tak Hilangkan Nilai Sejarah

Regional
Gelar Konsolidasi Pengadaan Belanja Negara, Kepala LKPP Hendi: Efisiensi Capai Rp 1,69 Triliun

Gelar Konsolidasi Pengadaan Belanja Negara, Kepala LKPP Hendi: Efisiensi Capai Rp 1,69 Triliun

Regional
Mbak Ita Sebut Fasilitasi Serba Gratis Jadi Kunci Pengentasan Kemiskinan Ekstrem Kota Semarang

Mbak Ita Sebut Fasilitasi Serba Gratis Jadi Kunci Pengentasan Kemiskinan Ekstrem Kota Semarang

Regional
Capai Pembangunan Sumsel, Gubernur Herman Deru Manfaatkan Data BPS Jadi Navigasi

Capai Pembangunan Sumsel, Gubernur Herman Deru Manfaatkan Data BPS Jadi Navigasi

Regional
Danny Pomanto Bersama Brigjen TNI Amir Kasman Lepas Peserta City Parade MNEK 2023

Danny Pomanto Bersama Brigjen TNI Amir Kasman Lepas Peserta City Parade MNEK 2023

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com