Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rosdiana, Buruh Sawit yang Menjadi Guru untuk Anak TKI

Kompas.com - 27/07/2016, 06:10 WIB
Kontributor Pontianak, Yohanes Kurnia Irawan

Penulis

 

CLC ke 15

Saat ini, di negara bagian Sarawak memiliki 15 unit CLC yang tersebar di sejumlah perkebunan kelapa sawit di daerah Miri dan Bintulu. Dari jumlah tesebut, sedikitnya 805 peserta didik anak TKI yang mengenyam pendidikan di tempat itu.

"Yang kita resmikan hari ini ada sekitar 30 lebih anak-anak peserta didik dari berbagai jenjang, mulai dari TK hingga SD kelas satu sampai enam. Sedangkan untuk gurunya baru satu orang, yaitu ibu Rosdiana," ujar Jahar Gultom, konjen KJRI Kuching.

Keberadaan CLC sendiri sudah disetujui dan diakui oleh pemerintah Malaysia melalui Menteri Sosial, Wanita dan Pembangunan Wanita yang diberi amanat untuk menangani masalah tersebut di Sarawak. Persetujuan tersebut berdasarkan hasil rapat kabinet Sarawak pada tanggal 26 Februari 2015 dan diumumkan melalui media pada tanggal 10 Maret 2015 yang lalu.

"Minimal mengajarkan mereka untuk bisa membaca, menulis dan berhitung. Untuk tenaga pengajar, atas saran dari KJRI, perusahaan merekrut guru dari kalangan TKI itu sendiri yang minimal memiliki pendidikan SMA yang gajinya juga dibayar oleh perusahaan," jelas Jahar.

"Kita tidak tahu di antara mereka anak-anak ini nanti ada yang jadi dokter, guru, polisi, tentara, atau bahkan pejabat tinggi negara ke depannya," imbuh Jahar.

Jika hal tersebut terjadi, tentu semua tidak terlepas dari peran pemerintah Indonesia, pihak perusahaan, dan pihak lainnya yang terlibat dalam upaya mengentaskan pendidikan bagi anak-anak TKI yang terpaksa ikut orangtua mereka bekerja.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com