Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bali Jadi Tuan Rumah Konferensi Internasional Penyandang Disabilitas

Kompas.com - 06/01/2015, 19:41 WIB
Kontributor Denpasar, Sri Lestari

Penulis

DENPASAR, KOMPAS.com - International Council in Education for People with Visual Impairment (ICEVI) akan menyelenggarakan Konfrensi Internasional penyandang disabilitas khususnya tuna netra di Bali. Pemerintah Daerah Bali pun menyambut rencana ini dan berjanji membantu kegiatan tersebut.

“Menolong sesama manusia terlebih terhadap mereka yang penyandang disabilitas merupakan salah satu amanah dari UUD 1945. Terlebih perhatian bagi penyandang disabilitas yang juga tergolong masyarakat miskin. Untuk itu, sudah menjadi kewajiban bersama membantu meringankan beban para penyandang disabilitas,” kata Gubernur Bali Made Mangku Pastika saat menerima audensi Ketua ICEVI, Sri Soedarsono, di Denpasar, Bali, Selasa (6/1/2015).

Pastika menekankan pentingnya kepedulian terhadap penyandang disabilitas, khususnya mereka yang hidup dalam kekurangan. Taraf hidup mereka harus ditingkatkan, sehingga penyandang disabilitas dapat memiliki keahlian, dan mampu berguna bagi dirinya serta orang lain.

“Saya berharap ke depannya, adanya konferensi ini, masyarakat dapat berpartisipasi dalam membantu Pemerintah Provinsi Bali untuk menyukseskan proram Bali Mandara, sehingga penyandang disabilitas lebih diperhatikan dan apat hidup lebih sejahtera,” tambah dia.

Konferensi tersebut akan digelar pada 28 September hingga 1 Oktober 2015 mendatang. Konferensi ini akan dihadiri sekitar 400 peserta dari berbagai negara di Asia. “Organisasi ini bergerak di bidang kemanusiaan. Dan, konferensi ini memiliki tujuan untuk membuka wawasan masyarakat sehingga penyandang disabilitas dapat diterima di tengah-tengah masyarakat,” kata Sri Sudarsono.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com