Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yusuf, Bayi Tanpa Dinding Perut Akhirnya Meninggal

Kompas.com - 19/09/2014, 11:22 WIB
Kontributor Ambon, Rahmat Rahman Patty

Penulis

AMBON, KOMPAS.com - Yusuf Tewernussa, pasien kelainan dinding perut yang menjalani perawatan di RSUD dr Haulussy Ambon, Jumat (19/9/2014) menghembuskan nafas terakhirnya. Bayi tersebut akhirnya meninggal sesaat setelah mengalami muntah-muntah di ruang anak tempat sang bayi dirawat.

“Dia (Yusuf Tewernussa) meninggal sekira pukul 02.30 Wit dinihari tadi. Sebelum meninggal kondisinya memang memburuk dan sempat muntah-muntah,” ungkap dr Roos Wattimury di ruang kamar mayat rumah sakit tersebut, Jumat (19/9/2014).

KOMPAS.com/ RAHMAN PATTY Yusuf Tewernussa, bayi yang baru berusia dua hari lahir tanpa dinding perut, dan saat ini tengah menjalani perawatan medis di RUSD Masohi, Rabu (17/9/2014)
Menurut Roos, jenazah Yusuf oleh pihak keluarga akan segera dipulangkan ke kampung halamannya di Desa Layeni, Wapia, Kabupaten Maluku Tengah, hari ini juga. ”Sebentar jenazah akan dipulangkan dengan kapal cepat ke Masohi selanjutnya akan dibawa ke kampung halamannya,” ujar Roos.

Pantauan Kompas.com di rumah sakit tersebut, terlihat jenazah sang bayi telah dibungkus dengan kain dan dimasukan kedalam ruang kamar mayat oleh petugas medis. Pihak keluarga juga telah mengemas barang-barang mereka untuk membawa jenazah sang bayi ke Masohi.

Sebelum, dirujuk ke RSUD dr Haulussy Ambon, Yusuf sempat menjalani perawatan di Puskesmas Layeni dan RSUD Masohi, Kabupaten Maluku Tengah. Yusuf diketahui menderita penyakit omfalokel atau kelainan dinding perut yang menyebabkan organ ususnya terurai keluar dari dalam perut. 

Baca juga:
Bayi Ini Dilahirkan Tanpa Dinding Perut
“Saya Hanya Berdoa Semoga Bayi Saya Cepat Sembuh”

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com