"Dua-duanya alergi, bahkan nantinya kamar pengantin juga tidak akan dihiasi bunga-bunga," ucap Nur Deliansi, penanggungjawab dekorasi pernikahan agung, Selasa (22/10/2013).
Karenanya, Nur Deliansi bersama timnya memilihkan bunga yang serbuk sarinya tidak mudah beterbangan. Beberapa jenis bunga yang digunakan yakni krisan, peacock, amaratus, calla lily, anggrek bulan dan mawar.
Ia juga menggunakan tiga jenis bunga impor dari Belanda sebagai kombinasi warna dekorasinya yakni lily, tulip dan casablanca. "Kesemuanya bernuansa ungu dengan aksen putih," tuturnya.
Sebelumnya, GKR Hayu pernah mengatakan bahwa ia menginginkan dekorasi pernikahan berwarna ungu dan hijau tosca. "Senada dengan warna cincin pemberian Angger (KPH Notonegoro)," ucap Hayu beberapa waktu lalu.
Khusus dekorasi di keraton, lebih dominan warna hijau tosca untuk menyesuaikan dengan interior Keraton. Sedangkan dekorasi di Bangsal Kepatihan akan lebih variatif yakni kombinasi tosca dengan aksen ungu lavender.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.