"Itu hanya wacana kepala dinas saja, bahkan belum ada pembicaraan dengan kita pihak pemerintah kota. Jadi, kita menyatakan tidak setuju dengan wacana tersebut," tegas Ardiansyah Fikri SH, di Palembang, Sumatera Selatan, seperti dikutip Tribun Sumsel, Rabu (21/8/2013).
Seperti diberitakan, Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Prabumulih, Sumatera Selatan, membuat rencana kebijakan, yakni semua siswi sekolah di Prabumulih harus mengikuti tes keperawanan.
Tes tersebut sebagai respons terhadap maraknya kasus siswi sekolah yang berbuat mesum, bahkan diduga melakoni praktik prostitusi.
"Kami tengah merencanakan ada tes keperawanan untuk siswi SMA sederajat. Dana tes itu kami ajukan untuk APBD 2014," kata HM Rasyid, Senin (19/8/2013).
Rencana itu langsung mendapat kecaman dari berbagai pihak di seluruh Indonesia.
Sementara itu, sampai saat ini, Wali Kota Prabumulih Ir Ridho Yahya MM belum bisa dimintai tanggapan soal wacana yang dilontarkan anak buahnya itu karena sedang berdinas ke luar kota. (eds)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.